596.260 Nakes Sudah Divaksin, Di Kota Cirebon 1.103 Nakes, Baru 21,28 Persen dari Sasaran
JAKARTA - Jumlah tenaga kesehatan (nakes) di 92 kabupaten/kota di 34 provinsi yang sudah divaksin mencapai 596.260 orang. Ada tambahan 56.728 dibandingkan hari sebelumnya.
Data Kementerian Kesehatan menunjukkan, dari 596.260 tenaga kesehatan yang sudah mendapat suntikan pertama vaksin Covid-19, ada 51.999 orang yang sudah memperoleh suntikan kedua. \"Data cakupan vaksinasi tenaga kesehatan itu menunjukkan antusiasme petugas kesehatan dalam menjalani imunisasi Covid-19,\" kata juru Bicara Vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, dokter Siti Nadia Tarmizi di Jakarta, Selasa (2/2).
Dengan antusiasme tersebut, Nadia yakin proses vaksinasi 1,5 juta tenaga kesehatan di Indonesia bisa selesai paling lambat akhir Februari 2021 mendatang.
Menurutnya, sampai saat ini tidak ada laporan dari Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) mengenai kasus KIPI yang berat. Umumnya keluhan yang terjadi hanya dalam derajat ringan.
Pemerintah berencana melakukan vaksinasi Covid-19 pada 181.554.465 orang atau sekitar 70 persen dari seluruh penduduk Indonesia. Sasaran vaksinasi Covid-19 pada sumber daya manusia bidang kesehatan sebanyak 1.531.907 orang setelah pemutakhiran data.
Jumlah sumber daya manusia bidang kesehatan yang sudah melakukan registrasi ulang untuk menjalani vaksinasi tercatat sebanyak 1.502.326 orang.
\"Setelah melaksanakan vaksinasi pada sumber daya manusia bidang kesehatan, vaksinasi akan dilanjutkan kepada petugas pelayanan publik dan kelompok masyarakat yang lain. Namun, selama proses vaksinasi berlangsung, semua pihak wajib menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) secara ketat,\" pungkasnya.
Sementara itu, program vaksinasi covid-19 di Kota Cirebon telah dimulai sejak Jumat (29/1). Dalam empat hari proses injeksi vaksin tersebut, baru 21,28 persen vaksin yang tersalurkan kepada sasarannya.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes Kota Cirebon Tri Mulyaningsih MKM mengatakan catatan rekap hasil program vaksinasi tahap awal ini telah dilakukan kepada 1.103 sasaran. Pelaksanaannya, sudah dilakukan empat hari, yakni pada Jumat dan Sabtu (29-30/1), dan Senin-selasa (1-2/2)
“Empat hari pertama, kita mencatat yang sudah diberikan vaksin 1.103 orang, atau 21,28 persen dari target nakes yang terdata di Kota Cirebon,” ujarnya, Selasa (2/2).
Jumlah tersebut, disalurkan oleh 22 puskesmas, 7 rumah sakit pemerintah/swasta, serta klinik Polri. Memang pada saat pencanangan, sasarannya bukan hanya nakes, tapi ada juga muspida, dan tokoh berpengaruh di Kota Cirebon.
Menurutnya, jumlah nakes yang didaftarkan pada sistem informasi sumber daya kesehatan (SISDK) adalah 5.252 orang. Jumlah tersebut, pada pelaksanaannya masih perlu diskrining apakah memenuhi syarat secara klinis untuk menerima injeksi vaksin Covid-19.
Menurutnya, penyaluran injeksi vaksin Covid-19 terus berproses. Setiap hari 22 puskesmas dan rumah sakit di Kota Cirebon menyalurkan vaksin untuk para nakes yang bekerja di lokasi faskes tersebut.
“Kita targetkan 21 Februari, stok vaksin sebayak 4.600 dosis ini sudah tersalurkan kepada 2.300 para nakes dan sasaran. Sisanya menyusul kedatangan pengiriman dosis vaksin berikutnya,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: