Klep Pintu Air Sungai Cimanuk Rusak, Ribuan Warga Kertasemaya Mengungsi

INDRAMAYU - Ribuan korban banjir luapan Sungai Cimanuk di dua desa yakni Tulungagung, dan Kertasemaya diungsikan di berbagai tempat.

Tim SAR gabungan dari BPBD Indramayu, Tagana Indramayu, Polres Indramayu, Kodim 0616 Indramayu, dan para relawan sejak pagi hari berupaya mengevakuasi warga yang terjebak banjir.

Baca Juga: Banjir 2 Meter, Warga Mengungsi ke Stasiun Terisi

Sekdes Tulungagung, Iis mengatakan, 6 blok pemukiman warga, di 5 RT dan 2 RW yang dihuni sebanyak 3.400 jiwa terendam banjir luapan Sungai Cimanuk, yang menghuni 895 rumah.

\"Warga terdampak sudah dievakuasi ke Masjid, Baldes, dan disetiap Blok didirikan tenda-tenda untuk evakuasi warga yang tidak tempatnya tinggi,\" ujarnya.

Baca Juga: Masih Banjir, Kendaraan yang Akan Keluar GT Kertajati Tol Cipali Dialihkan ke Sini

Sementara di Desa Kertasemaya sebanyak 76 rumah tergenang hingga se dada orang dewasa, untuk hindari dampak yang lebih besar pemerintah desa mengevakuasi warga di sekolah dasar setempat.

\"Ada  134 kepala keluarga (KK), pemdes sudah dirikan dapur umum,\" kata Sekdes Kertasemaya Widy.

Baca Juga: Terendam Banjir, Jalur Pantura Indramayu Lumpuh

Dikatakan Widy puluhan sampai ratusan rumah kebanjiran di wilayah Kertasemaya disebabkan klep pintu air Sungai Cimanuk tidak berfungsi.

Ditambah limpasan dari Sungai Cimanuk dari tanggul yang rendah. (oni)

Sumber: