Habib Luthfi Sudah Memaafkan Ustaz Maaher, Begini Pesan Beliau
PEKALONGAN - Kabar meninggalnya Ustaz Maaher At-Thuwalibi alias Soni Eranata di Rutan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (8/2), cukup mengejurkan.
Jenazah pendakwah tersangka ujaran kebencian itu dimakamkan, Selasa (9/2) di Pesantren Daarul Quran (Daqu) Cipondoh, Tangerang, Banten.
Semasa hidupnya, Maaher sempat membuat geger media sosial. Di twittwar, Ustad Maaher sempat membuat status yang diduga menghina Habib Luthfi.
Habib Luthfi bin Yahya, Rais Aam Jam\'iiyah Ahlith Thariqah An-Nahdliyah (JATMAN) pun mengaku telah memaafkan Maaher.
Dalam sebuah pertemuan yang difasilitasi polisi, Habib Luthfi memberikan maaf kepada siapa pun yang telah bersalah kepadanya.
Habib Luthfi mengingatkan masyarakat Indonesia dan khususnya umat Islam agar tidak main-main dengan media sosial. Jangan sampai media sosial menimbulkan kegaduhan dan fitnah.
\"Bila kita ingin Indonesia terus ditimpa bencana, ya begini karena ulah manusia. Karena itu, perkuat kecintaan sesama umat Islam, sesama warga bangsa untuk mewujudkan keutuhan NKRI,\" ujarnya dikutip dari ngopibareng.id.
Baca juga:
Ini Penyebab Raffi Ahmad Kesal ke Aldi Taher, Ada Hubungannya Sama Pilkada
Miris, Kisah Remaja 14 Tahun Ditiduri Kakak Kandung hingga Terjerumus Prostitusi Online
Sementara itu, pengacara Maaher, Juju mengatakan, kliennya sebelumnya memang menderita sakit sehingga sempat meminta pembantaran kepada polisi.
\"Beliau kan kami selalu mohon dibantarkan. Dan, beliau seminggu yang lalu baru pulang dari RS Polri habis perawatan,\" ujar Juju.
Juju mengatakan, Maaher pernah meminta kembali pembantaran setelah perkara Maaher dilimpahkan ke ke Kejaksaan.
\"Tiga hari lalu sudah dialihkan (kasusnya), dilimpahkan ke kejaksaan. Dan, Kamis saya sudah kirim surat atas nama kuasa hukum. Saya mintakan yang bersangkutan mohon karena kondisi sakit untuk kembali dirawat di RS Ummi,\" kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: