Tak Percaya Penyelidikan WHO di Wuhan, AS Bakal Terjunkan Itelijen

Tak Percaya Penyelidikan WHO di Wuhan, AS Bakal Terjunkan Itelijen

JAKARTA – Tim Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan otoritas kesehatan Cina membeberkan hasil penyelidikan tentang asal-usul virus Corona (Covid-19) di Wuhan, Cina pada Selasa (9/2/2021) waktu setempat.

WHO mengakui, tidak ada cukup bukti bahwa virus corona menyebar pertama kali di Wuhan.

Amerika Serikat (AS) tak akan mengakui hasil penyelidikan tim WHO tersebut. Menurutnya, hasil itu tidak independen memverifikasi temuan tersebut.

Untuk itu, AS akan menggunakan intelijennya sendiri kemudian berunding dengan sekutu.

Baca juga:

Pengedar Obat Keras di Pabuaran Takluk

Bupati Tasikmalaya Alami Tabrakan Beruntun saat Wakilnya Dilantik di Bandung

“Pemerintah AS tidak terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan penyelidikan sehingga ingin melakukan pemeriksaan independen atas temuan dan data yang mendasari kesimpulan tim WHO tersebut,” kata Juru Bicara Gedung Putih, Jen Psaki dikutip dari Reuters.

Psaki menambahkan, meskipun AS telah bergabung kembali dengan WHO, bukan berarti menerima mentah-mentah setiap apa yang dihasilkan.

“Penting bagi kami untuk memiliki tim ahli sendiri di lapangan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: