Tak Ada Laporan KIPI Gejala Berat
JAKARTA-Program vaksinasi masal sudah berjalan. Jutaan orang sudah menerima vaksin. Hingga saat ini, tidak ada laporan kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI) terhadap vaksin Covid-19 dengan gejala berat.
\"Ada sekitar 800 laporan KIPI. Tetapi semua merupakan gejala ringan,\" kata Juru Bicara Vaksin Covid-19 Kemenkes, dokter Siti Nadia Tarmizi di Jakarta, Selasa (16/2).
Menurutnya, sebanyak 800 laporan KIPI tersebut dengan gejala ringan seperti yang sudah diprediksi berdasarkan hasil laporan uji klinis tahap tiga yang dilakukan di Bandung dan Brazil.
Karena itu, Nadia mengajak masyarakat tidak perlu khawatir mendapatkan vaksinasi Covid-19. Sebab keamanannya sudah terjamin melalui berbagai rangkaian pengujian.
Saat ini, lanjutnya, vaksinasi Covid-19 untuk tenaga kesehatan sudah mencapai 1,1 juta orang dari target sekitar 1,5 juta tenaga kesehatan di seluruh Indonesia.
Sebelumnya target merampungkan vaksinasi untuk tenaga kesehatan pada akhir Februari 2021. \"Namun ternyata bisa lebih cepat. Sebab itu kita sudah mulai program vaksinasi untuk masyarakat,\" paparnya.
Pemerintah akan melakukan program vaksinasi untuk petugas pelayanan publik mulai 17 Februari 2021. Sasarannya adalah para pedagang di Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat.
Program vaksinasi tahap kedua yang menyasar petugas pelayanan publik dan kelompok lanjut usia (lansia) akan dimulai pemerintah pada minggu ketiga Februari. Targetnya selesai pada Mei 2021.
\"Pelaksanaan vaksinasi tahap kedua akan menyasar 38.513.446 orang yang terdiri dari 21 juta lebih untuk lansia. Sisanya bagi petugas pelayanan publik,\" tandasnya. (rh/fin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: