STMIK IKMI Cirebon Raih Penghargaan LLDIKTI Wilayah IV

STMIK IKMI Cirebon Raih Penghargaan LLDIKTI Wilayah IV

CIREBON - STMIK IKMI Cirebon kembali menorehkan prestasi yang membanggakan. STMIK IKMI Cirebon berhasil memeroleh penghargaan peringkat kedua penerima dana hibah penelitian dan pengabdian terbanyak (judul penelitian) dari sekitar 450 perguruan tinggi swasta (PTS) di Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV Jabar dan Banten. Penghargaan itu diterima dalam malam Anugerah Penghargaan LLDIKTI Wilayah IV yang digelar di Ballroom Hotel Aston, rRabu (17/2) malam lalu.

Wakil Ketua 1 Bidang Akademik, Riset dan Inovasi STMIK IKMI Cirebon, Dian Ade Kurnia MKom mengatakan, penghargaan yang diberikan pemerintah tersebut merupakan wujud apresiasi dan kepercayaan terhadap STMIK IKMI Cirebon dalam membangun iklim penelitian dan pengabdian pada masyarakat di kalangan dosen. Pencapaian ini menunjukkan bahwa STMIK IKMI Cirebon memiliki kualitas yang unggul sebagai institusi pendidikan.

“Penghargaan tersebut diraih juga tidak terlepas dari dukungan lembaga yang terus mendorong para dosen melakukan penelitian. Sehingga, oleh Kemendikbud dan BRIN, diberikan kepercayaan dan hibah penelitian kepada dosen-dosen yang ada di sini,” ungkapnya.

Dukungan yang dimaksud adalah dengan memberikan kapasitas dan kapabilitas kepada para dosen, melalui workshop-workshop penulisan proposal untuk hibah penelitian yang diikuti. Baik dengan memberangkatkan para dosen untuk mengikuti workshop ke luar kota maupun oleh pemateri yang didatangkan langsung untuk memberikan pelatihan.

“Dan itu prosesnya tidak hanya dilakukan dalam setahun terakhir. Tapi dari tahun tahun sebelumnya,” ungkapnya.

Dian menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan upaya dalam menyokong para dosen untuk mendapatkan hibah penelitian dari pemerintah. Selain dari sisi kuantitas, pihaknya juga bertekad untuk terus meningkatkan kualitas hasil penelitian.

Dengan demikian, hasil dari penelitian tersebut dapat dirasakan oleh mahasiswa dan lembaga melalui inovasi dan pengembangan dalam proses pembelajaran. Serta menjadi referensi dan ilmu pengetahuan bagi masyarakat, khususnya di bidang teknologi dan informatika.

“Selain itu, kami juga berharap, dengan pencapaian ini akan meningkatkan klasterisasi STMIK IKMI dari yang sebelumnya perguruan tinggi binaan menjadi perguruan tinggi madya. Tentunya dengan kerja keras dan inovasi yang akan terus kami lakukan,” pungkasnya. (awr/opl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: