Anggota Satreskoba Polresta Malang Salah Sasaran, Gerebek Kolonel TNI di Hotel, Kapolres Minta Maaf
MALANG - Anggota Satreskoba Polresta Malang Kota salah sasaran saat penggerebekan di hotel Regent Park. Ternyata yang hendak di tangkap anggota TNI berpangkat kolonel.
Dilansir dari Malang Times, penggerebekan dilakukan Kamis (25/3/2021) sekitar pukul 04.30 WIB oleh empat anggota Satreskoba Polresta Malang Kota kepada Kol Chb I Wayan Sudarsana (Kasubditbinbekhar Sdircab Pushubad) yang sedang melaksanakan tugas sebagai Tim Rikmat Bekfas TW I Ta 2021.
Setelah masuk ke dalam kamar, Kol Chb I Wayan Sudarsana sebenarnya sudah menyampaikan, bahwa dirinya adalah Kolonel TNI AD yang sedang bertugas. Namun anggota Satnarkoba Polresta Malang Kota tetap menjalankan tugasnya.
Karena awalnya juga tidak percaya, Kol Chb I Wayan Sudarsana meminta kepada anggota Satnarkoba Polresta Malang Kota untuk menunjukkan surat perintah, dan empat anggota Satreskoba Polresta Malang Kota menunjukkan surat perintah yang ditandatangani oleh Kasat Reskoba Polresta Malang Kota.
Akan tetapi, anggota Satreskoba Polresta Malang Kota ketika menggeledah seluruh isi kamar Kol Chb I Wayan Sudarsana termasuk isi tas yang dibawa tidak menemukan barang bukti narkoba.
Dari situ, Kol Chb I Wayan Sudarsana menanyakan, bahwa jika pihaknya bersalah kenapa Satreskoba Polresta Malang Kota tidak melibatkan Polisi Militer (PM), namun dalam hal ini tidak mendapatkan jawaban.
Karena tidak menemukan barang bukti, keempat anggota Satreskoba Polresta Malang Kota tersebut meninggalkan lokasi sekitar pukul 05.27 WIB.
Merasa menjadi salah sasaran, Kol Chb I Wayan Sudarsana mencoba menghubungi Kahubdam V/Brawijaya Kol Chb Muhammad Anom Kartika. Mengetahui terjadi kesalahan dalam bertugas, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata mencoba melakukan klarifikasi sekaligus meminta maaf.
Dalam video berdurasi 5.55 menit yang beredar di Youtube, proses klarifikasi dan permintaan maaf dari Kapolresta Malang Kota beserta anggota dilakukan di sebuah ruangan di Mako Hubdan V/Brawijaya.
Selain itu dalam video tersebut juga terdengar percakapan antara Kapolresta Kota Malang dengan Kol Chb I Wayan Sudarsana.
Di mana, I Wayan Sudarsana meminta kepada Kapolresta Malang Kota untuk menekankan kepada anggotanya agar lebih teliti dan melaksanakan tindakan sesuai prosedur agar kasus serupa tidak terjadi lagi.
Menyadari anggotanya yang salah sasaran, Leonardus Simarmata pun mengakui pihaknya salah dalam bertugas sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada Kol Chb I Wayan Sudarsana khususnya dan instansi TNI AD.
Dalam pertemuan tersebut, Leonardus Simarmata juga mengajak Kasat Reskoba Polresta Malang Kota Kompol Anria Rosa Piliang berserta empat anggota Reskoba yang salah sasaran saat bertugas.
Agar kesalahpahaman tidak berlarut-larut, Leonardus Simarmata memerintahkan satu per satu anggotanya untuk meminta maaf dihadapan Kahubdam V/Brawijaya Kol Chb Muhammad Anom Kartika, Wadan Denpom V-3/ Malang Kapten Cpm Andi Nugroho dan Dandim 0833/ Kota Malang Letkol Arm Ferdian Primadona.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: