Konflik Perbatasan Venezuela-Kolombia, Ribuan Orang Mengungsi
KONFLIK antara tentara Venezuela dan kelompok bersenjata Kolombia membuat lebih dari 3.000 warga Venezuela mengungsi dari negara bagian Apure ke daerah Kolombia.
\"Pemerintah Kolombia telah mendirikan tempat penampungan di fasilitas olahraga dan lebih dari 500 tenda untuk menampung para pengungsi,\" ujar Penasihat Presiden Kolombia untuk perbatasan Kolombia-Venezuela, Lucas Gomez, dikutip dari Anadolu Agency, dilansir kantor berita RMOLjabar Jumat (26/3).
Namun hingga saat ini, Menteri Luar Negeri Kolombia, Claudia Blum mengimbau komunitas internasional untuk membantu pihaknya mengatasi krisis kemanusiaan tersebut.
Bentrokan antara kedua belah pihak telah terjadi sejak Minggu sebagai bagian dari Operasi Perisai Bolivar tentara Venezuela.
Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengatakan operasi tersebut bertujuan untuk melindungi perbatasan dari pengabaian seluruh yang dilakukan Kolombia, dan menyebabkan kelompok-kelompok bersenjata datang ke Venezuela.
Menteri Pertahanan Venezuela Padrino Lopez menyatakan, tentara tidak akan menoleransi kelompok-kelompok kriminal yang mendestabilisasi dan secara ilegal menduduki wilayah Venezuela untuk tujuan perdagangan Narkoba.
Tentara Venezuela telah menangkap lebih dari 30 anggota kelompok tersebut, menghancurkan enam kamp mereka dan menyita sejumlah senjata, amunisi, obat-obatan, kendaraan dan bahan peledak.
Lopez juga mengatakan, dua tentara Venezuela tewas dalam konfrontasi tersebut, sementara 11 lainnya luka-luka. \"Kelompok tersebut menyerang pos pemeriksaan yang dikendalikan oleh tentara Venezuela di kota La Victoria dengan bahan peledak,\" ujarnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: