Atlet Tuan Rumah ”Miskin” Prestasi

Atlet Tuan Rumah ”Miskin” Prestasi

KUNINGAN - Rangkaian peringatan Hari Olahraga Nasional tingkat Jawa Barat 2010 dimeriahkan dengan lomba lari marathon 10k umum dan pelajar se-Jawa Barat yang berlangsung di Kuningan, Minggu (24/10). Dengan mengambil start dari objek wisata Open Space Gallery peserta dianjutkan menyusuri Desa Bandorasa Kulon – Desa Peusing - Desa Sembawa – Desa Manis Kidul – Desa Bandorasa Wetan – Desa Bojong dan finish kembali di Open Space Galery Linggarjati. Lomba lari yang diikuti 864 pelajar dan 345 dari peserta umum tersebut diikuti pelari-pelari kenamaan dari berbagai daerah di Jawa Barat. Hadir pada acara tersebut, bupati dan wakil bupati Kuningan, Dandim 0615 Kuningan, Ketua DPRD Kuningan, Kapolres Kuningan, Ketua Pengadilan Negeri Kuningan, serta Kadisorda Provinsi Jawa Barat beserta jajarannya. Selain lomba lari 10k, panitia juga melaksanakan lomba senam aerobic yang diikuti 151 peserta. ”Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Haornas. Selain itu juga guna menjaring bibit-bibit atlet untuk dibina dan dikembangkan prestasinya secara intensif serta memupuk dan meningkatkan rasa persatuan, persaudaraan, persahabatan dan kebersamaan juga memelihara serta meningkatkan sikap sportivitas dan budi pekerti luhur,” papar ketua panitia, Drs H Toto Toharuddin MPd. Adapun sasaran peserta, lanjutnya, adalah atlet pelajar dan umum se Jawa Barat. Pada kesempatan tersebut, Kadisorda Provinsi Jawa Barat Dr H Amung Ma’mun MPd menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada Bupati Kuningan, atas kesediaannya menjadi tuan rumah. Sehingga, rangkaian kegiatan haornas tingkat Jawa Barat tahun 2010 yang mengambil tema  ”Dengan Kuningan 10K, kita budayakan olahraga di sekolah dan lingkungan masyarakat” bisa terlaksana. Dua kegiatan di atas diharapkan membawa dampak yang signifikan bagi upaya menjadikan olahraga sebagai budaya hidup. Olahraga juga sebagai kebutuhan hidup dan olah raga sebagai gaya hidup bagi masyarakat di Kabupaten Kuningan. Dikatakannya, kebijakan pembangunan keolahragaan di Jawa Barat lebih diarahkan kepada upaya meningkatkan angka partisipasi masyarakat dalam olahraga (APMO). Targetnya mencapai 50 persen pada Tahun 2016. Pelaksanaan lomba lari 10K dan senam aerobik, mendapat sambutan baik  dan apresiasi dari Bupati H Aang Hamid Suganda S.Sos. Apalagi olahraga pelajar merupakan upaya terobosan untuk meningkatkan akselerasi dalam mengejar ketertinggalan pembinaan dan pembibitan olahraga prestasi. Sekaligus dijadikan wadah bagi pelajar yang berbakat dan menggemari cabang olahraga tertentu, disertai dukungan dari  berbagai pihak. ”Hal ini dibutuhkan adanya sebuah upaya sistematis, berkelanjutan dan terencana guna memberdayakan olahraga, baik olahraga masyarakat maupun prestasi. Sehingga diharapkan mampu mendukung usaha dan upaya peningkatan indeks pembangunan manusia, olahraga bisa menunjang peningkatan kualitas SDM dan menumbuhkan budaya kesalehan sosial berlandaskan pada nilai-nilai sportivitas, kreativitas, kedisiplinan dan tanggung jawab,” ujarnya. Mengakhiri sambutannya, Aang berharap kegiatan ini bisa dimanfaatkan sebagai momen tolak ukur kemampuan hasil pembinaan di sekolah maupun klub olahraga di Kabupaten Kuningan dan Jawa Barat pada umumnya. Dari hasil  lomba tersebut keluar sebagai jura, lomba lari 10 K Putra umum juara 1, Gede Karang Asem dari kesatuan TNI AD, juara 2 Feri Junaedi (Kabupaten Bandung), dan juara 3 Ishari (Kabupaten Garut). sedangkan untuk kategori putri umum keluar sebagai juara 1 Siti Muamanah dari Kota Depok, Juara 2 Raquel dari Kesatuan TNI AD, juara 3 Osidah dari UKM UPI Bandung. Dari kategori pelajar Putra juara 1 Asmabara dari Kabupaten Garut, juara 2 Saeful dari SMAN 6 Bandung, juara 3 Tutut dari Kota Bekasi. Sedangkan untuk kategori pelajar putri juara 1 Abigael dari Kota Cirebon, Nurambia dari kabupaten Bandung, juara 3 Lilis dari Kabupaten Cirebon. Pelari-pelari tuan rumah Kabupaten Kuningan belum bisa menorehkan prestasi yang maksimal. Tercatat baru ada beberapa yang berhasil meraih prestasi seperti, untuk kategori umum putri yaitu Weni yang berada di peringkat 9, Zulham Efendi menempati peringkat 7 di kategori pelajar putra, Riki peringkat 8, Didin peringkat 9 dan M. Iqbal peringkat 10 untuk kategori yang sama. Sedangkan di kategori pelajar putri tercatat ada nama sela dari SMPN 6 Kuningan peringkat 4 dan Nurbayati peringkat 5, Kurnia peringkat 7, Tiana Wanda peringkat 9, dan Siska di peringkat 10. (ded)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: