Saudi Izinkan Umrah Awal Ramadan, Tapi Ada Syaratnya

Saudi Izinkan Umrah Awal Ramadan, Tapi Ada Syaratnya

JAKARTA – Pemerintah Arab Saudi pada Senin (5/4) waktu setempat memberikan izin umrah mulai awal Ramadan. Namun, hanya untuk jemaah yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19.

Dalam pernyataan resminya, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menyatakan, bahwa ada tiga jenis orang yang dianggap sudah “imun”.

Mereka adalah yang sudah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19, mendapatkan sebuah dosis vaksin setidaknya 14 hari sebelum umrah dan mereka yang telah sembuh dari Covid-19.

Hanya ketiga jenis jemaah tersebut yang akan mendapatkan izin untuk melaksanakan umrah, termasuk hadir dan beribadah di Masjidil Haram Makkah. Persyaratan itu juga berlaku untuk jemaah yang ingin memasuki wilayah Masid Nabawi di Madinah.

Kementerian mengatakan, kebijakan tersebut akan dimulai pada Ramadan, yang diprediksi dimulai pekan depan. Namun belum diketahui kebijakan itu akan diberlakukan sampai kapan.

Belum jelas pula apakah kebijakan yang muncul di tengah peningkatan kasus Covid-19 di negara tersebut akan diperpanjang hingga musim haji tahun ini.

Kebijakan kuota untuk haji tahun ini juga belum dipastikan oleh Pemerintah Arab Saudi. Meski begitu, menurut laporan media pro-pemerintah Okaz, hanya jemaah yang sudah mendapatkan vaksin yang mungkin diizinkan berhaji pada tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: