Mulai Marak Penipuan CPNS, Hanya Ada untuk Honorer K-2
KEJAKSAN– Hati-hati jika ada yang menjanjikan bisa meloloskan Anda menjadi PNS. Badan Kepegawaian dan Pendidikan Pelatihan (BK-Diklat) Kota Cirebon menerima banyak aduan tentang tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari jalur umum. Bahkan, ada beberapa orang yang datang ke kantor BK-Diklat dengan membawa setumpuk rupiah. Kepala Bidang Informasi Kepegawaian BK-Diklat Kota Cirebon Drs Asep Resta Senjaya mengatakan, pihaknya sering didatangi masyarakat yang menanyakan tentang kebenaran adanya tes CPNS tahun 2013. Bahkan, ada beberapa datang yang membawa atau akan mentransfer uang, terkait adanya oknum yang mengaku pegawai BK-Diklat Kota Cirebon. “Setelah kami cek langsung, memang tidak ada orang yang dimaksud,” ucap Resta, Rabu (21/8). Penipuan dengan modus tersebut mulai marak terjadi sejak minggu terakhir bulan Ramadan tahun ini. Padahal, lanjut Resta, BK-Diklat sudah berkomitmen kuat untuk menolak segala bentuk upaya tak baik dalam proses seleksi CPNS. Selain itu, tahun 2013 ini dipastikan tidak ada tes CPNS untuk jalur umum. Sedangkan bagi 418 honorer K-2 yang telah terdata, akan menjalani tes CPNS pada 3 November 2013. “Sebenarnya penipuan seperti itu ranah hukum. Kalau menerima laporan, kami tidak masalah. Untuk tindakan, itu kewenangan penegak hukum,” terangnya. BK-Diklat, ujar Resta, sudah menyampaikan kepada seluruh instansi dan masyarakat luas melalui surat terbuka di Radar Cirebon. Di mana, tujuan reformasi sistem pengadaan CPNS berusaha mewujudkan seleksi objektif, transparan, kompetitif, dan bebas dari kolusi korupsi nepotisme (KKN). “Satu lagi, tes CPNS tidak dipungut biaya. Jika lulus, akan diangkat tanpa biaya,” tegasnya. Karena itu, Wali Kota Cirebon Drs H Ano Sutrisno MM, ujar Resta, sudah menyampaikan surat terbuka agar masyarakat tidak menanggapi oknum penipuan. Bahkan, BK-Diklat mendukung jika penipu dilaporkan kepada penegak hukum. Kepala Sub Bidang Formasi dan Pengadaan Pegawai BK-Diklat, Moh Riswanto SH menambahkan, tahun ini hanya ada tes CPNS untuk K-2 yang terdata. Semula, tes akan digelar pada minggu ketiga bulan September 2013. Namun, atas berbagai pertimbangan, akhirnya tes diundur menjadi 3 November 2013. Dikatakan Riswanto, tes pelamar umum menggunakan Computer Assisted Test (CAT) dilakukan pada 19 September 2013. Alasan pengunduran jadwal tes, lanjutnya, karena data honorer baru masuk pertengahan Agustus kemarin dan waktu pengepakan dokumen dan sejenisnya, tidak cukup sampai batas waktu minggu ketiga September. Meskipun demikian, ujar Riswanto, Kota Cirebon melakukan langkah terobosan dalam membekali calon CPNS dari honorer K-2. Yakni, dengan memberikan pembekalan pada pertengahan Oktober. “Pembekalan satu hari. Narasumber ada tiga, dari Kemen-PAN, BKN, dan perguruan tinggi,” bebernya. Tujuannya, agar para honorer K-2 mendapatkan bekal lebih saat menghadapi tes CPNS nanti. Harapannya, 418 peserta itu lolos dan kembali mengabdi dengan posisi sebagai PNS. Riswanto menegaskan, tahun 2013 ini Pemerintah Kota Cirebon tidak mendapatkan formasi untuk pelamar CPNS umum. Karena itu, tidak mungkin ada tes CPNS jalur umum di tahun ini. “Tahun ini tidak ada tes CPNS jalur umum. Jangan percaya dengan bujuk rayu bisa meloloskan. Itu pasti bohong,” ucapnya. (ysf)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: