Melihat Langgar Kramat Tirta Sumirat, Bangunan Cikal Bakal Keraton Kacirebonan

CIREBON - Salah satu bangunan yang menjadi cikal bakal berdirinya Keraton Kacirebonan adalah Langgar Kramat Tirta Sumirat.

Langgar Kramat Tirta Sumirat ini dibangun pada tahun 1797 Masehi oleh Sultan Kanoman Amirul Mukminin atau Muhammad Khaerudin yang menjadi sultan pertama Keraton Kacirebonan.

Langgar Tirta Sumirat ini digunakan sebagai tempat ibadah dan syiar Islam sebelum membangun Keraton Kacirebonan. Adapun letak langgar tersebut berada di sebelah barat atau samping Keraton Kacirebonan.

\"Sesuai dengan anjuran Rasulullah, dalam membangun sebuah pedukuhan adalah tempat ibadah. Sebelas tahun kemudian atau tepat pada tahun 1808 Masehi, Pangeran Amirul Mukminin membangun Keraton Kacirebonan,\" ujar Elang Iyan Ariffudin selaku Ketua Unit Kepurbakalaan Keraton Kacirebonan kepada radarcirebon.com.

Elang Iyan menjelaskan, sejak saat itu langgar Kramat Tirta Sumirat sudah berkali-kali mengalami perbaikan dari awalnya yang berbentuk semi permanen menjadi lebih kokoh.

\"Sampai sekarang Langgar Kramat Tirta Sumirat ini masih digunakan untuk acara adat tradisi keraton, sebagai tempat ibadah salat lima waktu serta kegiatan keagamaan lainnya oleh masyarakat setempat,\" jelasnya.

Pantauan radarcirebon.com, Langgar Kramat Tirta Sumirat ini berwarna cat putih serta beberapa bagian di dalam ruangan menggunakan cat kuning emas.

Tampak pula sebuah mimbar kayu berada di posisi sebelah kanan tempat imam memimpin salat. Tidak hanya itu di bagian dinding terdapat bagan silsilah raja-raja Keraton Kacirebonan, sehingga warga sekitar bisa mengetahui leluhurnya dulu. (rdh)

Sumber: