Kasus RS Siloam, Kata Wanita Ini Pelajaran Buat Perawat yang Sombong Pasien Miskin

Kasus RS Siloam, Kata Wanita Ini Pelajaran Buat Perawat yang Sombong Pasien Miskin

JAKARTA– Video seorang wanita mendadak viral di media sosial. Wanita tersebut membahas soal kasus penganiayaan keluarga pasien terhadap seorang perawat di Rumah Sakit RS Siloam Sriwijaya, Palembang.

Seperti terlihat di akun @ratu_entok2, wanita tersebut mengatakan bahwa kasus penganiayaan perawat itu merupakan pelajaran bagi rumah sakit dan semua perawat yang ada Indonesia agar lebih memperbaiki pelayanan kepada pasien. Apalagi pasien dari kalangan keluar miskin yang berobat dengan BPJS.

“Lepas dari salah atau ngga salah perawat, mungkin ini pukulan bagi semua rumah sakit, pukulan besar bagi perawat-perawat di muka bumi Indonesia ini,” ujar wanita tersebut seperti dikutip akun Twitter @gi_grey.

Di menyebut bahwa kejadian itu agar bisa membuat para perawat sadar atas pelayanan mereka kepada warga miskin

“Supaya kalian sadar, kalian sudah disumpah, makanya jangan pilih-pilih buluh, ” katanya.

“Ini pukulan untuk semua perawat-perawat karena selama ini kalian banyak yang sombong, banyak yang lantang, apalagi merawat orang-orang miskin, pakai BPJS, pakai surat miskin, pakai surat KIS, hah, muka perawat kaya tong sampah,” sambung dia.

Dia mengatakan, apalagi pada malam hari para perawat sibuk dengan urusannya tanpa peduli pasien.

“Malam hari tidur ngorok chating sama jantannya, kita merawat anak kita, keluarga kita sendiri dalam ruangan, capek deh,” katanya.

“Apalagi kita dari keluarga miskin, pakai BPJS, udahlah ya, perawat-perawat ini sadar, supaya jangan kalian sepele sama pasien. Mampus!” tutup wanita tersebut.

Sebelumnya, pelaku Jason Tjakrawinata alias JT (38) kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan atas kasus penganiayaan perawat yang bernama Christina Remauli Simatupang (27).

Pelaku juga meminta maaf dan menyesali perbuatannya yang dia sebut merupakan emosi sesaat. (dal/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: