Ustadz Khalid Basalamah Larang Nyanyi Lagu Indonesia Raya, Begini Klarifikasinya

Ustadz Khalid Basalamah Larang Nyanyi Lagu Indonesia Raya, Begini Klarifikasinya

Hampir di setiap taklim kami, kalau teman-teman mengikutinya di akhirnya saya selalu berdoa kepada Allah SWT agar negara Indonesia tercinta ini menjadi negara yang aman, tenteram, damai dan utang-utangnya juga terlunasi dan Allah memberikan petunjuk para pemimpin kita agar bisa kembali kepada ajaran Allah SWT.

Semoga dengan cuplikan ini, saya berharap isu yang sedang tersebar yang menyatakan bahwasanya kesannya \"saya ini melarang untuk mengikuti nyanyian atau lantunan syair Indonesia Raya\", ini bisa dipahami dengan akal yang sehat.

Saya berharap semoga Allah bisa memberikan hidayah bagi teman-teman yang memang menjadikan ini sebagai momen yang akhirnya menjadi momen yang atau menjadi sebuah isu yang dijadikan sebagai \"untuk melahirkan permusuhan atau pemahaman atau kesalahpahaman\" terhadap salah satu warga Indonesia yang yang berusaha berjuang selama ini untuk mempertahankan keutuhan NKRI dan bagi saya.

Saya bangga sekali menjadi warga Indonesia dan saya akan terus memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, kemakmurannya, ketenteramannya, dan juga bagaimana masyarakatnya agar bisa menjadi orang-orang yang baik, orang yang patuh pada pemerintah, orang yang berusaha menerapkan peraturan-peraturan sebagaimana yang sudah kami pelajari dalam kaidah-kaidah syiar\'.

Ini dari saya, semoga saja bermanfaat dan semoga Allah SWT menjaga negara kita agar selalu menjadi negara yang aman, tentram, damai, dan Allah menyatukan hati-hati kita semua seluruh warga Indonesia ini agar sama-sama menyadari tentang nikmat kemerdekaan, nikmat ketenteraman, dan juga saya secara pribadi mengatakan bahwasannya syair-syair yang dilantunkan untuk kemerdekaan Indonesia ini adalah bagian hal yang dibolehkan dalam syariat, yang dibahas oleh ulama hanya karena masalah alat musiknya.

Mudah-mudahan ini bisa dipahami dengan baik dan Allah selalu menyatukan hati kita di atas nikmat iman, di atas nikmat Islam, di atas nikmat kesatuan dan persatuan, Insyaallah.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. (yud)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: