Artis Ibukota Asal Cirebon Tewas Membusuk

Artis Ibukota Asal Cirebon Tewas Membusuk

JAKARTA - Artis ibukota asal Cirebon, Mochamad Prahara Adi Madisa (32), ditemukan tewas di kamar kosnya di Gang 38 Nomor 29 RT 014/04 Kelurahan Kebon Kacang, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (4/9). Hingga berita ini diturunkan, belum ada kesimpulan penyebab kematiannya. Berdasarkan data yang disampaikan dalam laman online vivanews.com, disebutkan bahwa Kepolisian Sektor Tanah Abang, telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Langkah ini dilakukan untuk menyelidiki kasus penemuan mayat Moch Prahara Adi Madisa yang bekerja sebagai casting director di MD Entertainment Jakarta. Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Suyudi Ario Setyo mengatakan, korban ditemukan dalam kamar kos nomor 303 pada sekitar pukul 12.00. Saat ditemukan, korban dalam posisi terlentang. “Saat ditemukan sudah membengkak. Posisinya di dekat pintu kamar kosnya,” terang Suyudi. Ketika ditemukan, korban mengeluarkan darah dari hidung dan mulut. Hal itu terlihat dari darah yang sudah mengering di dua bagian wajahnya. Sementara, lanjut Suyudi, kamar kos dalam keadaan acak-acakan dan televisi masih dalam keadaan menyala. Ali, teman korban yang pertama kali menemukan. Berdasarkan keterangan dari saksi Ali, dirinya mencium bau busuk menyengat dari kamar korban. Ali lalu melaporkan hal ini kepada pemilik kos. Merasa curiga, pemilik kos melaporkan kepada polisi. “Setelah dicek, ternyata benar ditemukan mayat. Penemuan tersebut dilaporkan ke Polsek Metro Tanah Abang,” lanjut Suyudi. Diterangkan, sebelumnya pembantu rumah tangga yang bekerja di kos-kosan tersebut, Rohaty (45), sempat mencium bau busuk dari kamar korban sejak Senin kemarin (2/9). Saat akan membersihkan kamar Adi, Rohaty sudah mencium bau busuk. Namun, Rohaty tidak menyampaikannya kepada pemilik kos. Polisi melakukan evakuasi jenazah korban, setelah pintu kos pria kelahiran 19 Februari 1981 dibuka paksa, Adi ditemukan tidak bernyawa dan dalam posisi seperti berusaha akan meraih pintu kamar kos. Saat ini, jenazah Adi berada di kamar jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Polisi maupun tim RSCM belum dapat menyimpulkan penyebab pasti meninggalnya Prahara Adi Madisa. Polisi belum mengizinkan jenazah diambil karena belum ada dokumen lengkap dari keluarga. Petugas kamar mayat RSCM yang enggan disebutkan namanya mengatakan, keluarga korban sudah tiba di Jakarta pada Rabu (4/9). Namun, mereka harus kembali ke tempat tinggalnya di Cirebon. “Keluarga pulang lagi ke Cirebon mengambil kelengkapan dokumen syarat administrasi,” terangnya. Diterangkan, keluarga korban langsung ke Jakarta dari Cirebon, setelah mendengar kabar duka tersebut. Kemungkinan, ujarnya, keluarga korban akan datang pada pukul 11 siang pada Kamis (5/9). Keluarga Adi, menolak untuk dilakukan autopsi. Jenazahnya akan langsung dibawa ke Cirebon. Pasalnya, direncanakan artis ibukota itu akan dikebumikan di Cirebon. Beberapa rekan almarhum hadir di RSCM. Seperti Jupiter Fortissimo, Dinda Kanya Dewi, Verlita Evelyn, dan Malik Bawazier. Adi pernah membintangi beberapa film, di antaranya film layar lebar dengan judul : Sst.. Jadikan Aku Simpanan. Bersama Julia Perez dan Acha Septriasa, Adi beradu akting. Adi juga sempat menjadi presenter acara Sahabat Jauh, sebuah program menjelajahi mesjid-mesjid di Indonesia yang sempat tayang di sebuah televisi kabel. Namun dalam beberapa tahun terakhir, Adi menjabat sebagai Casting Director untuk MD Entertainment. Sebelum ditemukan tewas, Adi sudah tidak terlihat sejak Minggu siang. Menurut sumber dari portal online itu, pada Jumat (30/8) lalu, Adi sudah mengeluh tidak enak badan. Adi sempat mengonsumsi obat penghilang rasa sakit di warung. \"Adi beli obat masuk angin, katanya badannya lagi nggak enak,\" jelas si sumber. Namun, beberapa hari kemudian Adi ditemukan tewas membusuk. (ysf)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: