Bersama Wujudkan Cirebon Bersih, DLH Kota Cirebon Dorong Pembentukan Bank Sampah di Setiap RW
CIREBON - Populasi warga Kota Cirebon yang cukup padat, menyebabkan volume sampah yang dihasilkan juga meningkat. Sampah yang cenderung bertambah, menuntut peran serta masyarakat untuk ikut mengelola sampah supaya tidak membebani lingkungan. Salah satunya dengan menggalakkan program Bank Sampah.
Keberadaan Bank Sampah dianggap penting untuk mengurangi jumlah sampah yang dikirim ke TPA Kopiluhur. Apalagi, beberapa jenis sampah seperti plastik, kertas dan logam, mempunyai nilai ekonomis. Material-material tersebut masih bisa dimanfaatkan melalui proses daur ulang.
Kepala Bidang Pengendalian, Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon, Surip mengatakan, keberadaan Bank Sampah terbukti telah mengurangi volume sampah yang dibuang ke TPS. Namun sayangnya, di Kota Cirebon, baru sebagian RW saja yang telah mempunyai Bank Sampah.
\"Di tahun 2023, kami berharap semua RW di Kota Cirebon telah mempunyai Bank Sampah,\" ungkapnya saat melakukan penilaian Lomba RW Bersih di RW 02 Kebon Cai, Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan.
Ketua RW 02 Kebon Cai, Sarkowi mengatakan, keberadaan Bank Sampah di wilayahnya telah dirasakan manfaatnya oleh warga. Sampah yang dulu hanya dianggap sebagai limbah tak berguna, kini bisa bernilai rupiah. Lingkungan juga menjadi semakin bersih. Terlebih setelah warga menyadari pentingnya memilah sampah dari rumah.
\"Di RW kami, sudah ada 75 warga yang menjadi nasabah Bank Sampah. Walaupun baru satu tahun, tapi manfaatnya sudah dirasakan oleh warga,\" ungkapnya.
Sementara di RW 09 Karanganyar Barat, Kelurahan Jagasatru, kepedulian warga akan masalah sampah juga terus bermekaran. Ketua RW 09 Karanganyar, Toto Satori mengatakan, melalui gerakan Wadul Ka Jabar atau Warga Peduli Lingkungan Karanganyar Barat, pihaknya mengajak masyarakat untuk menjaga kelestarian dan kebersihan lingkungan. Selain itu, pihaknya juga tengah merintis berdirinya Bank Sampah di RW 09 Karanganyar Barat.
\"Kami telah menerima sumbangan sampah plastik dari masyarakat yang kemudian akan dikelola oleh Bank Sampah. Mudah-mudahan ini juga akan semakin mendorong warga untuk lebih peduli terhadap lingkunganya,\" ucap Toto. (awr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: