Pusat Kota Cirebon Disekat, Kasus Covid-19 Melonjak di Pinggiran
CIREBON - Penyekatan menuju Kota Cirebon yang dibagi 3 ring, mampu mengendalikan kasus covid 19 di tengah kota. Justru terjadi lonjakan di kawasan pinggiran.
Dilansir dari Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kota Cirebon, tercatat lonjakan terjadi di beberapa kawasan pinggiran dan perbatasan.
Paling mencolok di Kelurahan Karyamulya dengan 313 kasus covid-19. Diikuti Kelurahan Kecapi 175 kasus, Kelurahan Kalijaga dengan 173 kasus.
Sementara di Kelurahan Kejaksan yang berada di pusat kota hanya tercatat 10 kasus terkonfirmasi positif.
Wilayah di lain yang mencatatkan kasus cukup menonjol adalah Harjamukti dengan 104 kasus, Argasunya 110 kasus, dan Kesambi 131 kasus.
Sampai saat ini, kasus terendah ada di Kelurahan Jagasatru. Hanya ada 5 kasus covid-19. Di kelurahan ini, sejak terjadi lonjakan tak pernah terjadi penambahan kasus secara signifikan. Sebelumnya bahkan hanya tercatat 4 kasus.
Sementara itu, kasus covid-19 di Kota Cirebon masih fluktuatif. Tercatat terjadi penambahan pada Selasa (27/7/2021) sebanyak 128 kasus baru.
Dengan total yang menjalani isolasi baik di rumah sakit maupun di rumah adalah 1.995 pasien.
Sementara pasien sembuh ada penambahan 206. Untuk pasien meninggal dunia terdapat penambahan 12.
Sejak awal pandemi covid-19, Kota Cirebon telah mencatatkan 10.701 kasus infeksi virus corona. (yud)
Baca juga:
- Disebut Menag Yaqut, Begini Sejarah Agama Bahai di Indonesia
- Herd Immunity Covid-19, Kota Cirebon 2022, Majalengka Paling Buncit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: