Puan Capres 2024? Natalius Pigai: PDIP Harus Pecat Jokowi

JAKARTA – Natalius Pigai menyebut jika Puan Maharani ingin jadi calon presidenatau capres di 2024, maka PDIP harus memecat Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pernyataan Pigai itu menanggapi analisa Hendri Satrio yang dianggapnya subjektif.

“Analisa Subjektif. Saya memiliki ikatan keluarga dengan Puan,” kicau Natalius Pigai di akun Twitter-nya, Kamis (29/7).

Menurut Pigai, jika Puan ingin maju sebagai Capres 2024, PDI-Perjuangan harus memecat Jokowi.

“Satu-satunya jalan agar Puan jadi Presiden/Wapres: PDIP mesti Pecat Jokowi sebagai kader atau menarik kabinetnya,” katanya.

“Jika tidak maka Puan telat dan Soekarno hilang. Jokowi dan pratik, Arah main jauh di sistem untuk Ganjar,” tutur Pigai.

Belakangan ini Ketua DPR RI Puan Maharani gencar melontarkan kritik kepada Pemerintah terkait penanganan pandemi covid-19.

Puan meminta komunikasi publik di Istana harus diubah. Sebab sering terjadi pernyataan yang berbeda antara para Menteri.

Puan juga meminta Presiden Jokowi mengevaluasi kebijakan PPKM terkait makan di Rumah Makan hanya 20 menit. Puan menilai kebijakan itu kini menjadi olok-olok masyarakat.

Selain mengkritik, baliho berukuruan besar yang memuat foto Puan Maharani dan PDI-Perjuangan juga tersebar di berbagai daerah.

Menurut pengamat komunikasi politik Hendri Satrio, menilai, fenomena itu mengindikasikan bahwa ada sesuatu di antara hubungan Presiden Jokowi dan PDI-Perjuangan.

“Lihat saja siapa yang paling dipercaya Jokowi dalam program penanganan pandemi Covid-19,” ujar Hendri Satrio yang memimpin lembaga survei politik KedaiKOPI itu.

Dia mengatakan, manuver Puan Maharani ini juga memperlihatkan bahwa sesungguhnya Jokowi dan PDIP sedang berkomunikasi tingkat tinggi.

“Nanti akan kita lihat bagaimana hasil dari komunikasi itu. Apa yang akan berubah,” demikian kata Hendri Satrio. (dal/fin)

Sumber: