Mahasiswa UGJ Vaksin Dosis Kedua

CIREBON - Untuk mencegah penularan Covid-19 serta percepatan vaksinasi nasional, Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon menggelar vaksinasi dosis kedua kepada mahasiswa, Senin (6/9). Vaksinasi dosis kedua ini digelar di Auditorium Kampus 1 UGJ Cirebon, Jl Pemuda.

Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ), Dadang Sukandar Kasidin mengatakan, dengan kebesaran dan pertolongan Allah SWT, vaksinasi dosis kedua mahasiswa dapat terselenggara dengan tertib dan lancar.

“Kami menyaratkan mahasiswa dapat menunjukkan sertifikat vaksin untuk mengikuti perkuliahan tatap muka. Serta untuk mendukung program pemerintah dalam percepatan pencegahan penyebaran virus Covid-19,” ujarnya.

Rektor UGJ Prof Dr H Mukarto Siswoyo MSi menyampaikan, target mahasiswa yang akan divaksin pada vaksinasi dosis kedua sebanyak 1.600 orang, diselenggarakan selama dua hari, yaitu tanggal 6–7 September 2021. Vaksin ini, kata Mukarto, berasal dari Polresta Ciko, Kodim 0614, serta Korem 063. Melibatkan 13 tim nakes dari TNI, Polri, Fakultas Kedokteran UGJ dan bantuan dari Dinkes Kabupaten Cirebon.

“Vaksinasi ini merupakan ikhtiar untuk memperkuat imunitas tubuh mahasiswa. Karena nanti pada saatnya, pemerintah pusat atau daerah mengumumkan untuk kuliah tatap muka, dan kita sudah siap,” kata Mukarto.

Rektor menjelaskan, saat ini, UGJ menunggu izin dari tim Satgas Covid-19 Kota Cirebon untuk dapat melaksanakan perkuliahan tatap muka. Apalagi sebelumnya, vaksinasi kepada dosen dan tenaga kependidikan sudah dilaksanakan. Begitu juga vaksinasi mahasiswa dosis pertama sudah dilaksanakan pada 7 Agustus 2021.

Dandim 0614 Kota Cirebon, Letkol Inf Andi Hasbullah menyampaikan terima kasih kepada UGJ atas terselenggaranya vaksin dosis kedua bagi mahasiswa. Pelaksanaan vaksinasi tersebut berjalan tertib, aman dan lancar.

Kegiatan vaksinasi yang digelar UGJ ini, kata Andi, sangat bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus mendukung program pemerintah dalam melaksanaan serbuan vaksin. (abd/adv)

BACA JUGA:

• PPKM Jawa Bali Diperpanjang sampai 13 September, Makin Longgar
• PPKM Jawa Bali Dilanjutkan, Makan di Mall Boleh 60 Menit

Sumber: