Kejar Target, 538 Desa di Jawa Barat Sudah Terjangkau Vaksinasi
BANDUNG - Berbagai upaya dilakukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemdaprov Jabar) dalam mempercepat program vaksinasi demi mencapai target kekebalan komunal pada akhir tahun ini.
Untuk mencapai target tersebut Pemdaprov Jabar menggandeng sejumlah instansi terkait termasuk kalangan pengusaha, untuk berkolaborasi membantu vaksinasi dengan target 500 ribu orang per hari.
Seperti yang dilakukan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDes) Provinsi Jawa Barat, mereka melakukan vaksinasi secara massif di sejumlah desa melalui Gebyar Vaksinasi Jabar Juara bertajuk \"MERDEKA COVID-19\".
Kepala DPMDes Provinsi Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono mengatakan bahwa, melalui Gebyar Vaksinasi Jabar Juara telah melakukan vaksinasi secara massif kepada 52.778 orang di 174 desa.
\"Jumlah itu belum termasuk 364 desa yang ‘waiting list’, dengan target sasaran 228.282 orang,\" kata Bambang, Kamis (23/9).
Sehingga, lanjut dia, yang sudah terjangkau vaksin sebanyak 538 desa dengan total potensi orang tervaksin di desa sebanyak 281.060, dimana sebagiannya sudah dicapai.
Dia menjelaskan, untuk memberikan pelayanan vaksinasi secara keliling kepada masyarakat, DPMDes memanfaatkan Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) yang memiliki desain unik.
Dengan Maskara warga yang tinggal di desa-desa terpencil dengan mudah memperoleh layanan vaksinasi.
\"Di samping mobil Maskara, Pendamping Posyandu Juara (PPJ) dan Patriot Desa juga ikut digerakkan untuk menyukseskan menuju 37 juta warga Jawa Barat yang divaksin,\" jelasnya.
\"Setiap kegiatan vaksinasi massal, PPJ dan Patriot Desa akan hadir memobilisasi warga ke sentra-sentra vaksinasi,\" ujar Bambang.
Berdasarkan data Per 23 September 2021, total warga Jawa Barat yang sudah divaksin dosis pertama 14.124.624 orang dan dosis kedua 7.119.642 orang.
Sementara target akhir yang harus divaksin 37.907.814 dan harus selesai akhir Desember 2021.
Perlu diketahui, lima daerah tertinggi cakupan vaksinasi Kota Bogor, Kota Bandung, Kota Cimahi, Kota Cirebon, Kota Sukabumi.
Sementara, lima daerah terendah yakni Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, Cianjur, Kab Bogor, Kabupaten Cirebon. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: