Waiting List Haji Sampai 2023

Waiting List Haji Sampai 2023

MAJALENGKA - Minat kaum muslimin Majalengka untuk menunaikan ibadah haji tampaknya cukup tinggi. Hal ini, dibuktikan dengan panjangnya antrean waiting list (daftar tunggu) calon jamaah haji (calhaj), guna menunaikan rukun Islam ke lima itu. Dari data yang tercatat di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Majalengka Seksie Penyelenggara Haji dan Umrah, bagi masyarakat yang akan mendaftar saat ini, masuk dalam daftar tunggu direncanakan pemberangkatannya pada tahun 2023. Kepala Seksie Penyelenggara Haji dan Umrah Drs H M Risan MPd mengatakan, jumlah daftar tunggu calon jamaah haji yang tercatat di kantor Penyelenggara Haji dan Umrah Majalengka saat ini telah mencapai tahun 2023. Dengan kata lain, jika pada hari ini ada yang mendaftar untuk mendapatkan kursi, maka akan dimasukkan dalam kuota keberangkatan tahun 2023. \"Sudah sampai 2023. Itupun sisa kuotanya tinggal 30-an orang lagi. Dengan asumsi kuota keberangkatan sebanyak tahun ini, yakni 1.061 orang,\" jelasnya. Dia memprediksi jika sisa kuota keberangkatan tahun 2023 ini, akan terus menipis, karena setiap harinya ada saja orang yang mendaftar karena tingginya animo masyarakat kaum muslimin asal Majalengka, untuk menunaikan ibadah haji. Dia menyebutkan, mekanisme penentuan daftar calon haji yang dapat diberangkatkan sesuai jadwal tunggunya yakni mereka yang sudah terdaftar datanya disampaikan ke Kanwil Kemenag Jawa Barat untuk di-up date datanya. Setelah itu dilakukan, maka akan diketahui nama-nama calhaj yang benar-benar akan diberangkatkan tahun ini sesuai daftar tunggunya. Bagi calhaj yang gagal berangkat karena alasan yang dibenarkan, maka mereka tidak dapat digantikan oleh keluarga calhaj bersangkutan. Sebagai penggantinya, sesuai dengan sistem yang berlaku di dalam penyelenggaraan haji, maka daftar urut calhaj tahun berikutnya yang naik ke atas. \"Jadi perlu kami beritahukan dan tegaskan bahwa tidak benar kalau ada orang yang menjanjikan dapat mempercepat pemberangkatan haji. Itu jelas-jelas penipuan dan jangan sampai dipercaya karena mekanisme dan sistem pemberangkatan haji sudah diatur sedemikian rupa oleh pemerintah pusat dan tidak dapat dipengaruhi siapapun,\" ujarnya. (azs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: