Mata Puaskan Mourinho

JUAN Mata membuktikan diri masih layak dimasukkan di starting eleven Chelsea musim ini. Lawan Swindon di putaran ketiga Piala Liga kemarin menjadi ajang unjuk gigi playmaker asal Spanyol itu. Dalam laga bertajuk Derby Samsung di County Ground tersebut, Mata berkontribusi atas dua gol kemenangan Chelsea yang dicetak Fernando Torres (29’) dan Ramires (35’). Mata juga bermain mengesankan baik ketika menguasai bola maupun tanpa bola. Ketika pelatih Chelsea Jose Mourinho mengubah skema 4-2-3-1 menjadi 4-4-2 di sepuluh menit terakhir, Mata yang beroperasi di sayap aktif membantu pertahanan. Salah satu alasan Mata tak dimainkan reguler Mourinho ditengarai karena pemain 25 tahun itu malas melakukan defense. Mourinho mengatakan, dia baru akan memakai Mata lagi seandainya mantan pemain Valencia itu sudah mampu beradaptasi skema main yang diusungnya. \"Instruksi dari Jose (Mourinho) kepada semua pemain di lini serang kami sejak hari pertama kedatangannya adalah mereka tak hanya memberikan kontribusi dalam serangan, melainkan juga dalam penguasan bola dan pertahanan,\" kata Asisten Pelatih Chelsea Steve Holland kepada Club Call. \"Sangat jelas apabila Mata tak hanya berperan atas gol Fernando (Torres) dan ikut mengkreasi gol kedua. Dia juga membantu pemain pertahanan saat kami menerima serangan dari sepak pojok di menit-menit akhir. Kami sangat-sangat puas dengan kontribusinya,\" imbuhnya. Selain Mata, performa bagus ditunjukkan kiper cadangan Mark Schwarzer. Kiper Timnas Australia itu bermain safety untuk menorehkan clean sheet dalam debutnya bersama The Blues (sebutan Chelsea). Tapi, Chelsea mendapat kabar buruk seiring cedera yang dialami gelandang muda, Marco van Ginkel. Gelandang 20 tahun asal Belanda itu terancam absen sampai akhir musim karena cedera ligamen lutut serius saat laga baru berjalan sepuluh menit. Ramires yang masuk menggantikan juga diganti saat turun minum karena masalah pinggung. \"Terlalu dini menyebut Marco akan absen sampai akhir musim meskipun kondisinya memang terlihat tidak bagus. Sedangkan problem yang dialami Ramires sepertinya tak terlalu serius,\" jelas Holland. (dns)

Sumber: