RA Al-Washliyah Kunjungi Damkar

CIREBON-Raudhatul Athfal (RA) atau Taman Kanak-Kanak Al-Wasliyah Sumber melakukan field trip atau kunjungan ke Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Cirebon, Rabu (27/10).

Dalam kesempatan tersebut, rombongan guru dan siswa langsung disambut oleh Kepala Dinas Damkar Kabupaten Cirebon, Drs Abdullah Subandi.

Dalam keterangannya kepada wartawan, Kepala RA Al-Washliyah Kabupaten Cirebon, Hj Supriyantun SPdI MPdI mengungkapkan, kegiatan yang dilaksanakan oleh pihaknya tersebut, semata-mata adalah bentuk edukasi dari sekolah kepada anak-anak agar bisa mengenal lingkungan dan profesi yang ada nantinya saat mereka beranjak dewasa.

“Pembelajaran kami itu mengenalkan tempat-tempat edukasi kepada anak-anak. Tujuannya untuk mengenalkan secara lansung pengalaman bermakna kepada anak-anak bahwa profesi itu tidak hanya seperti profesi polisi atau yang mereka tahu saja,” ungkap Atun.

Program tersebut juga, lanjut Atun, merupakan program yang rutin setiap tahun digelar oleh RA yang dipimpinnya untuk berkunjung sembari melakukan edukasi kepada para siswa-siswinya. Diantaranya berkunjung ke Dinas Damkar, Perpustakaan, Polresta Cirebon, ataupun pengenalan budaya Cirebon.

“Program ini biasanya setiap tahun kami laksanakan. Kita juga kenalkan budaya Cirebon seperti wisata Trusmi dan sebagainya. Ada juga Pemadam Kebakaran yang di dalamnya kita juga ajarkan cara bagaimana penanganan ketika mengetahui ada sesuatu bahaya,” kata Atun.

Sementara itu, Kepala Dinas Damkar Kabupaten Cirebon, Drs Abdullah Subandi mengungkapkan, pihaknya sangat menyambut baik pelaksanaan kegiatan edukasi yang dilakukan oleh RA Al-Washliyah yang ada di Kecamatan Sumber tersebut.

Terlebih lagi, kegiatan tersebut menjadi sarana untuk mengenalkan profesi Pemadam Kebakaran kepada para siswa-siswi.

“Pengenalan kepada anak-anak TK ini, kami sambut dengan baik karena kegiatan tersebut bermanfaat agar mereka tahu bahwa Dinas Pemadam Kebakaran itu pertama untuk memadamkan api dan melakukan penyelamatan, seperti ada sarang tawon, dan ular,” ungkap Subandi.

“Itu salah satu penyelamatan termasuk korban-korban kecelakaan. Sehingga mereka tahu Dinas Damkar tidak saja hanya memadamkan api, tetapi juga melakukan penyelamatan kepada para korban,” tambahnya.

Subadi berharap, kegiatan tersebut bisa terus diadakan dan menjadi contoh bagi Taman Kanak-Kanak lainnya yang ada di Kabupaten Cirebon agar bisa sama-sama mengedukasi para muridnya terkait fungsi, tugas, dan wewenang dari Dinas Pemadam Kebakaran.

“Saya sambut baik dan mudah-mudahan bisa ditingkatkan terus kegiatan yang seperti ini,” tutupnya.  (jrl/opl)

Sumber: