Petakala Grage, Gerakan Sadarkan Masyarakat Melalui Komunitas

CIREBON - Alam dan seisinya merupakan anugerah dari Allah yang harus dijaga dan dilestarikan. Hal itulah yang memotivasi Komunitas Petakala Grage untuk melakukan sebuah gerakan.

Pada dasarnya, komunitas ini adalah komunitas yang mendasarkan diri mereka pada profesionalisme, patriotisme, kerelawanan, dan cinta alam.

Salah satu pendiri Komunitas Petakala Grage, Deddy Madjmoe mengungkapkan komunitas itu terbentuk untuk menyadarkan masyarakat terhadap pilar-pilar yang telah dibentuk komunitas tersebut.

\"Pilar ini kami bentuk dengan harapan bisa terbentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang bertanggung jawab terhadap profesinya dengan penuh semangat kebersamaan, tolong menolong, dan tetap akrab dengan lingkungan, \" ujar Deddy.

Komunitas ini sendiri terbentuk pada tanggal 22 November 1984 yang diprakarsai oleh sekelompok pemuda yang punya kegemaran bertualang di alam bebas.

\"Kami berminat membentuk sesuatu untuk kepentingan masyarakat bangsa, dan negara,\" katanya.

Untuk itulah, Didik Z Hans, Soemarno MTH, Awih Zaenudin, Ende Adjie Komara, Endang Koswara, Diding Caswadi, Andries Rustandi, Ujang Taryudi, Gouw Sutiawan dan Deddy Madjmoe membentuk komunitas ini.

Sebelumnya, komunitas ini bernama Ciremai Country Club (C3) yang didorong oleh anggapan bahwa seorang penggiat alam bebas dapat melakukan banyak hal yang bermanfaat bagi kepentingan banyak.

\"Kami harap upaya ini dapat berdampak luas jika dihimpun dalam satu perkumpulan ini,\" katanya.

\"Ini organisasi memang non-pemerintahan yang merupakan perwujudan partisipasi masyarakat dalam pembinaan generasi muda dalam lingkungan hidup dan pengembangan kegiatan di alam terbuka,\" tambahnya.

Selain itu juga, pihaknya sering terlibat dalam tugas-tugas kerelawanan seperti Explorer Search and Rescue (ESAR) maupun bencana alam lainnya.

Untuk keanggotaan sendiri, komunitas ini membuka pendaftaran dengan sistem seleksi penerimaan anggota baru dan Diklatsar Alam Bebas (DAB) Petakala Grage.

\"Bisa juga yang menjadi Anggota Luar Biasa jika telah menjadi relawan Petakala Grage secara sukarela dalam kurun waktu dua tahun,\" terangnya.

Diharapkan komunitas tersebut bisa menarik simpati juga dari banyak pihak. Sehingga, dampak yang dihasilkan akan lebih luas.

Sumber: