Poltekpar Prima Internasional Dies Natalis Ketiga

CIREBON - Politeknik Pariwisata Prima Internasional kini telah genap berusia tiga tahun. Dies Natalis ketiga dimeriahkan di Hotel The Radiant Hall, Kabupaten Cirebon, Sabtu (30/10) lalu. Acara tersebut tetap diadakan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

Dalam kegiatan yang mengusung tema “Pariwisata dalam mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh”, turut dihadiri sejumlah stake holder. Baik dari pemerintahan, akademisi, dan bidang industri. Selain itu, turut hadir di antaranya Sultan Keraton Kacirebonan, Sultan Abdul Gani Natadiningrat beserta istri, dan perwakilan dari LLDIKTI Wilayah IV, M Ikrar Budi Jaya.

Politeknik Pariwisata Prima Internasional didirikan secara resmi pada tahun 2018 oleh Yayasan Prima Ardian Tana. Hingga saat ini Poltekpar Prima Internasional berkomitmen untuk tetap menjadi salah satu institusi pendidikan tinggi bidang pariwisata yang unggul.

Pada kegiatan Dies Natalis tersebut, diawali dengan upacara prosesi senat yang dilanjutkan dengan kegiatan orasi Dies Natalis yang mengangkat tema “Facing The South” dan dibawahan oleh KPH Wironegoro. Selain itu, dilakukan penandatangan MoU antara Poltekpar Prima Internasional dengan beberapa industri dan kampus dan diakhiri dengan pemberian beberapa penghargaan kepada industri, akademisi dan mahasiswa penerima beasiswa.

Dalam sambutannya, Direktur Politeknik Pariwisata Prima Internasional, Dr Chondro Suryono mengatakanm pihaknya turut berbangga dengan capaian dan prestasi yang telah diraih oleh para dosen, mahasiswa, dan tenaga pendidik Poltekpar Prima Internasional. Meskipun, Poltekpar baru berdiri dalam waktu dua tahun.

\"Kami sudah menjajaki kerja sama dengan berbagai universitas dalam dan luar negeri. Capaian ini tentunya berkat kerja keras seluruh civitas akademika dan dukungan Ketua Dewan Pembina YPAT dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi,\" katanya.

Meskipun Poltekpar Prima masih dapat dikatakan belia, lebih lanjut Chondro menjelaskan, pihaknya akan terus mengembangkan Poltekpar Prima untuk menorehkankan prestasi, inovasi dan sumbangsih pada ilmu pariwisata. Khususnya di bidang perhotelan, pengelolaan perhotelan dan pengelolaan konvensi dan acara, baik di dalam skala lokal, nasional hingga internasional.

“Kita akan terus kembangkan kampus kita ini. Apalagi ada peran strategis dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan nasional dan menciptakan tenaga pendidik yang unggul, inovatif, kreatif, takwa, mandiri dan cendekia,” ungkapnya.

Bahkan, saat ini, pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan sejumlah universitas di Taiwan, Tiongkok, serta Malaysia. Hal itu sesuai dengan visi misi tujuan dan sasartan yang tercantum dalam Renstra Poltekpar Prima untuk tahun 2019-2024, yakni mampu menghasilkan lulusan profesional dan dapat menjadi pilar usaha yang mengandalkan falsafah dan ekonomi kreatif dengan sasaran dan pencapaian adalah membuka inkubator bisnis dengan cara efektif bagi mahasiswa dalam bidang wirausaha.

“Politeknik Pariwisata Prima Internasional juga memupuk jiwa entrepreneur pada seluruh civitas akademika dengan membuat wadah atau inkubator wirausaha yang disebut Etalase Prima,” jelasnya.

Perwakilan LL Dikti Wilayah IV M Ikrar Budi memberikan apresiasi terkait dengan pelaksanaan Dies Natalis kali ini. Ikrar menyebut, Poltekpar Prima telah mendukung mewujudkan pendidikan yang membangun insan. “Atas nama pimpinan LL Dikti Wilayah IV, kami ucapkan selamat kepada Poltekpar Prima Internasional. Kami bangga karena Poltekpar dapat membangun insan Indonesia cerdas dan kompetitif dengan cerdas sosial, cerdas intelektual, serta kompetitif serta unggul,” tutupnya. (jrl/opl)

Sumber: