Pelatihan Khusus Kader Posyandu

CIREBON - RS Pertamina Cirebon secara resmi membuka Pelatihan Up Skill Kader Posyandu di Ruang Auditorium RS Pertamina Cirebon, Senin (7/10). Digelar sekaligus dua gelombang dari tanggal 7-10 Oktober 2013. Seperti disampaikan oleh Direktur RS Pertamina Cirebon, drg Bramanto. Pelatihan ini merupakan salah satu bentuk penghargaan pihaknya terhadap pengabdian para kader posyandu. \"Pelatihan ini kami berikan kepada para kader posyandu yang sudah membantu meningkatkan taraf kesehatan masyarakat di lingkungannya,\" katanya kepada Radar di sela acara, kemarin. Posyandu banyak memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat. Salah satunya mempercepat penurunan angka kematian bayi, anak balita, dan angka kelahiran. Serta meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan sesuai dengan kebutuhan di lingkungan masing-masing. \"Dalam pelatihan ini, para kader posyandu akan dibekali dengan pengetahuan-pengetahuan praktis tentang kesehatan seputar ibu dan anak. Seperti cara memilih dan membuat atau menyiapkan makanan sehat bagi bayi dan anak-anak,\" paparnya. Bukan hanya itu, para kader pun mendapat pemaparan soal cara menjaga kesehatan ibu hamil. Memilih obat-obat sederhana dari herbal di sekitar lingkungan. Juga cara memijat bayi dan senam hamil. \"Kami ingin memberikan kontribusi dalam upaya penurunan angka kematian ibu melahirkan, bayi, dan balita. Serta mempermudah akses kesehatan bagi ibu dan anak melalui gerakan sehat ibu dan anak,\" ujarnya. General Manager PT Pertamina EP Asset 3, Fachrizal menyampaikan, pelatihan ini dilaksanakan dalam rangka peran aktif PT Pertamina beserta anak perusahaan untuk turut serta meningkatkan taraf kesehatan masyarakat Indonesia, khususnya di daerah kerja Asset 3 PT Pertamina EP. \"Melalui program Pertamina Sehati (Sehat Anak Tercinta dan Ibu), ini merupakan tanggung jawab perusahan terhada masyarakat. Harapannya, dengan mengikuti pelatihan ini akan membantu kinerja para kader posyandu terutama dalam hal tumbuh kembang anak sehingga akan terbentuk generasi anak bangsa yang sehat,\" tandasnya. (nda/adv)  

Sumber: