Fasilitas Gedung GGM Dikeluhkan

MAJALENGKA - Potensi atlet bulu tangkis Kabupaten Majalengka cukup tinggi. Terbukti, dalam kejuaraan bulu tangkis KU sewilayah III Cirebon yang digelar di gedung GGM Majalengka sejak Kamis (3/10) hingga Minggu (6/10), tidak sedikit atlet asal Kota Angin menjadi juara dalam sejumlah kategori. Dari sejumlah 108 atlet yang mengikuti event yang digelar PBSI Kabupaten Majalengka kerjasama dengan Kemenpora RI, sejumlah kelompok umur dimenangkan atlet asal Kabupaten Majalengka yang berasal dari PB Maher Jatiwangi, Bina Prestasi Majalengka, PB Tangkas Majalengka dan Megantra Majalengka. Ketua Umum Pengcab PBSI Kabupaten Majalengka, Drs H Abdul Ghani Msi didampingi Ketua II H Ahmad Suswanto SPd MPd menyatakan, event yang mendapat dukungan dari Kemenpora RI ini dimaksudkan untuk menggairahkan dan membangkitkan bulu tangkis di Kabupaten Majalengka. Diakui Ahmad, banyak potensi-potensi atlet bulu tangkis lahir dari binaan PB Maher Jatiwangi, seperti pemain nasional Hendra Gunawan. Dalam kejuaraan bulu tangkis yang telah berakhir dengan sukses, panitia menggunakan wasit asal Kabupaten Majalengka yang berjumlah 6 orang yaitu Kusnan SPd, Ujang Tata SPd, Wawan Sungkawa SPd, Maman Sudirman SPd, Yasin Fadilah SPd dan Drs Dedi Sunardi SPd. Sementara itu, Humas PBSI Majalengka Asep Fajar Logay Saputra mengeluhkan dengan sarana dan prasarana di gedung GGM yang masih kurang memadai, terutama karpet lapangan dan kondisi WC. Menurut Asep, sarana karpet untuk lapangan bulu tangkis terpaksa harus menyewa ke Bandung dengan nilai sewa mencapai Rp12 juta. “Ke depan kami berharap pihak terkait untuk bisa membenahi kondisi sarana prasarana di kompleks GGM ini, sehingga tidak membuat kesan negatif oleh pengunjung dari luar daerah,” harap Asep kepada wartawan koran ini. (ara)  

Sumber: