Peserta Diklatpim Observasi di Kuningan

Peserta Diklatpim Observasi di Kuningan

KUNINGAN - Kabupaten Kuningan kembali dijadikan lokasi observasi lapangan (OL) bagi peserta Pendidikan Latihan Kepemimpinan (Diklatpim). Kamis (10/10), giliran 40 peserta Diklatpim IV dari Kabupaten Demak. Setibanya di Kuningan, mereka diterima oleh Sekda Kuningan Drs H Yosep Setiawan MSi dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Drs Uca Somantri MSi. Ketua OL Diklatpim IV Kabupaten Demak Anjar Gunadi MPd, mengakui kunjungannya ke Kabupaten Kuningan dalam rangka OL. “OL itu, pendalaman materi atau studi lapangan. Tentu untuk bisa menghasilkan dan meningkatkan kinerja aparatur dalam pelayanan masyarakat di Kabupaten Demak,” jelas Anjar OL juga merupakan materi pada diklat kepemimpinan dengan langkah lebih jauh pengambilan data-data di salah satu dinas di Kabupaten Kuningan. Melalui OL, Ia ingin kompetensi seluruh peserta Diklatpim IV Kabupaten Demak meningkat melalui pola penyelenggaraan kemitraan antara Pemerintah Kabupaten Demak dengan Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah. “Rombongan kami sebanyak 50 orang. Terdiri dari ketua rombongan 1 orang, pembimbing 3 orang, pendamping 3 orang, peserta OL 40 orang,” sebut Anjar. Sekretaris Daerah Kuningan Drs H Yosep Setiawan MSi mengucapkan selamat datang kepada para peserta OL Diklatpim IV Kabupaten Demak di Kabupaten Kuningan. Ia berharap, studi banding OL bisa menjadi bahan perbandingan bagi Kabupaten Kuningan sendiri dengan Kabupaten Demak. Sehingga menjadi acuan bagi peningkatan di berbagai bidang pembangunan. “Sebagai wilayah yang sebagian besar masyarakatnya bergantung pada sektor pertanian, maka sebagian besar komoditas unggulan di Kabupaten Kuningan merupakan produk olahan dari produk-produk pertanian,” terang dia. Dengan pertimbangan kondisi dan potensi seluruh sumberdaya yang dimiliki,  permasalahan, kendala dan tantangan yang dihadapi, serta proyeksi dan prospek dimasa mendatang baik internal maupun eksternal, maka diwujudkan dalam bentuk visi Kabupaten Kuningan dalam kurun waktu tahun 2009 hingga 2013. Yaitu Kuningan lebih sejahtera berbasis pertanian dan pariwisata yang maju dalam lingkungan lestari dan agamis tahun 2013. “OL ini akan mendapat dukungan penuh dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kuningan. Semoga lancar, dan bisa ilmu pengetahuan untuk menjadi bekal yang akan diterapkan nanti,” katanya.(tat)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: