Harga Daging Ayam Potong Di Pasar Cipanas Cianjur Merangkak Naik
CIANJUR - Harga daging ayam potong jenis broiler di Pasar tradisional Cipanas per hari Rabu - Kamis (12-13/1/2022) mengalami kenaikan. Dari harga sebelumnya kisaran Rp38 ribu per kg, namun saat ini menjadi Rp40 ribu per kg nya.
Sekretaris Assosiasi Pedagang Daging Domba, Ayam dan Sapi (Apddas) Kabupaten Cianjur Rudi Lazuardi mengatakan, kenaikan harga daging ayam potong di Cianjur sudah berjalan dua hari terhitung dari Rabu - Kamis (12-13/1/2022).
\"Kenaikan harga jual daging ayam potong di Pasar sudah berjalan dua hari,\" karakter Rudi, Kamis (13/1/2022).
Rudi mengatakan, kenaikan harga ayam potong dikarenakan faktor stok ayam dipeternak saat ini mulai terbatas sehingga berdampak pada harga jual.
\"Selain stok ayam yang mulai terbatas, juga informasi yang kami terima harga pakan ayam pun mengalami kenaikan,\" kata Rudi.
Rudi mengatakan, dengan adanya kenaikan harga daging ayam potong tentunya pemerintah harus segera mengambil langkah yang cepat.
\"Jujur, dengan adanya kenaikan harga daging ayam ini, konsumen merasa tidak puas,\" ujarnya.
Dikatakan Rudi, Apddas Cianjur tentunya berupaya untuk memberikan rasa nyaman ke konsumen agar tidak merasa keberatan.
\"Kami berupaya untuk mengepres harga agar tidak terlalu tinggi. Tujuannya si konsumen ini tidak merasa keberatan,\" jelasnya.
Rudi mengatakan, tidak ada momen penting atau hari-hari libur besar adanya kenaikan harga daging ayam potong tersebut.
\"Sebaiknya pemerintah bisa quick respon, karena ini adalah hari-hari biasa tidak ada momen penting ataupun hari-hari besar,\" ujarnya.
Rudi berharap, pemerintah harus segera melakukan pengecekan ke setiap petani atau peternakan ayam selain itu bisa di cek juga betul tidaknya ada kenaikan harga pakan ayam.
\"Kalau dibairkan begitu saja, bukan tidak mungkin harga daging ayam ini tidak akan stabil secepatnya,\" kata Rudi.
Kepala Subag TU UPTD Pasar Tradisional Cipanas Iman membenarkan adanya kenaikan harga daging ayam potong tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: