Ikan Tewas saat Berlayar di Flores

Ikan Tewas saat Berlayar di Flores

GEBANG- Madkan atau yang akrab disapa Ikan (58) tewas setelah terkena serangan jantung saat berlayar di perairan Flores, Nusa Tenggara Timur, Senin (14/10). Jenazah kapten kapal asal Desa Gebang Ilir, Kecamatan Gebang ini menurut rencana, Kamis (17/10) akan tiba di rumah duka. Istri korban, Carpinah Titit (58) mengatakan, dari informasi yang didapatnya, suaminya meninggal setelah sebelumnya mengeluh sakit di sekujur tubuhnya. “Karena mengeluh sakit, suami saya dibawa ke pulau di perairan Flores. Di pulau apa namanya saya lupa, nggak ada dokter hanya ada mantri saja. Terus suami saya langsung meninggal. Kata mantri yang waktu itu memeriksa, suami saya kena serangan jantung dan gagal ginjal, kakinya juga bengkak-bengkak,” tuturnya, saat ditemui Radar, di kediamannya, Rabu (16/10). Diungkapkan Carpinah, suaminya bekerja sebagai kapten kapal CV Eka Jaya Sentosa Cirebon selama 20 tahun. Rencananya, 15 September 2013 yang lalu, suaminya akan mengajukan cuti. Tetapi, rencana cuti gagal dan suaminya memilih kembali berlayar. “Nggak tahunya sekarang pulangnya sudah meninggal, ya kita keluarga sudah ikhlas Mas, dengan kepergian suami saya. Ya suami saya meninggal itu saya nggak ada firasat apa-apa, tapi sebelum meninggal itu suami saya telepon katanya dia sedang sakit, dan lagi berobat ke mantri,” ungkapnya. Menantu Ikan, Jumroh menambahkan, mertuanya tersebut sosok orang tua yang tidak pernah mengeluh dalam bekerja. “Walaupun sedang  sakit, mertua saya nggak pernah mengeluh apa-apa, dan tetap semangat bekerja. Saya sudah tahu kalau mertua saya itu punya penyakit jantung. Saya tahu, karena pernah anter berobat  ke dokter. Kami sekeluarga saat ini hanya bisa berdoa, semoga dalam perjalanan kepulangan jenazah orang tua kami dapat berjalan lancar dan dilangsungkan acara pemakaman,” tuturnya. Menurut Jumroh, saat ini suaminya dalam perjalanan menjemput jenazah mertuanya. Perjalanan tersebut ditempuh melalui laut. “Suami saya juga kerja sebagai ABK kapal yang lain. Nah waktu suami saya mau pulang papasan dengan kapal mertua saya, katanya suruh jemput jenazah mertua saya di pulau tersebut. Jadi sekalian suami saya pulang,\" katanya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: