Lagu Ini Bukan Ciptaan Sunan Kalijaga, tetapi Seniman Muda asal Jawa Tengah

Lagu Ini Bukan Ciptaan Sunan Kalijaga, tetapi Seniman Muda asal Jawa Tengah

Radarcirebon.com - BANYAK orang menganggap bahwa tembang Kidung Wahyu Kalaseba atau Kidung Wahyu Kolosebo (KWK) yang  sangat popuper adalah karya Sunan Kalijaga atau Wali Songo. Padahal, lagu tersebut karya seorang budayawan milenial asal Weru, Sukoharjo, Jawa Tengah, bernama Sri Narendra Kalaseba.

“Membuat Kidung Wahyu Kalaseba  memakan waktu cukup lama, yakni sembilan tahun. Sejak tahun 2004 sampai 2012. Selama berbulan-bulan, saya pernah hanya sanggup menciptakan satu larik syair saja,” kata Narendra Kalaseba.

Namun di waktu yang sangat lama tersebut, Narenda mengaku  punya tekad kuat.

“KWK harus selesai dan akhirnya dilaunching pada Juli 2014 di Taman Budaya Solo (TBS) oleh Mas Andi Zate dan Mamang Zhe,” ujar Sri Narendra Kalaseba.

Saat membuat KWK, usia Narendra masih sangat muda atau milenial, yakni menginjak 23 tahun. Lagu tersebut terinsipari dari  ajaran Wali Songo dari belasan kitab kuno. 

KWK yang mengandung unsur filosofi, theology, human interest dan syairnya diakui tidak lekang oleh jaman dan bila diresapi terasa sangat sakral.

Awalnya, Narendra tidak peduli dengan maraknya informasi  terkait siapa pencipta KWK. Tapi karena KWK banyak discover orang, dinyanyikan di banyak tempat,  Narendra akhirnya secara resmi menjelaskan di hadapan media bahwa  KWK adalah ciptaannya.

“Ini bukan masalah untuk mempopulerkan nama saya, saya tidak ingin populer dengan cara menjadi artis, tapi ini masalah meluruskan sejarah. Kalau sejarah ini tidak saya luruskan, bagaimana anak cucu kita kelak? Apakah harus terus menerus mengkonsumsi berita hoax?,” katanya.

Hingga sekarang, KWK masih dicover banyak orang, diiringi dengan musik beragam genre dari pop hingga koplo.

Di youtube,  lagu ini pernah cover oleh Nella Kharismua dan lebih dari 28 juta penonton.  (ing)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: