Pertamina Kurangi Pasokan Premium

LEMAHABANG - Sejak Kamis siang lalu (18/11), hampir seluruh SPBU di wilayah timur Cirebon (WTC) kehabisan stok premium, salahsatunya di SPBU 34.45132 Sigong, Kecamatan Lemahabang. Menurut pengelola SPBU tersebut, Marhadi, habisnya stok premium dikarenakan kebijakan baru dari Pertamina yang sedang melakukan percobaan pengurangan alokasi premium sebesar 6 persen. “Pada Kamis (18/11) lalu stok premium di SPBU kami terbatas, bahkan sempat habis. Pasokan dari Pertamina lambat dan jumlahnya dibawah permintaan, kami terpaksa menolak beberapa permintaan konsumen karena stok terbatas,” papar Marhadi ketika ditemui Radar, kemarin (19/11). Sebagai pengelola SPBU pihaknya tidak terlalu berpengaruh, karena mengikuti aturan dari suplaier. Namun, kebijakan ini menpengaruhi perilaku konsumen BBM terutama premium. “Ya, mereka agak kesulitan dalam mencari BBM, sebab tiap SPBU dikenai aturan yang sama, mereka bisa membeli premium tapi tidak dalam kapasitas banyak,” tambahnya. Menurut Informasi, kebijakan dari Pertamina tersebut digulirkan untuk mengatur konsumen premium untuk beralih ke Pertamax atau BBM non subsidi. “Katanya ada rencana pada tahun 2011 subsidi premium akan dicabut, sehingga konsumen terbiasa dengan pertamax,” beber Marhadi. Hal tersebut juga diamini oleh pengelola SPBU 34.45122 Kanci, Kecamatan Astanajapura, Yana S. Dia mengatakan kebijakan pengurangan suplai premium itu berlaku untuk seluruh SPBU se-wilayah Ciayumajakuning. Selain itu, lanjut dia, kebijakan ini dikeluarkan dari Pertamina sebagai bentuk sosialisasi dini menghadapi pencabutan subsidi premium yang diprediksikan tahun depan. Pengelola SPBU lain, Bakar menambahkan kebijakan pengurangan pasokan premium sebanyak 6 persen dari jumlah normal mulai diberlakukan pada awal November lalu. Kondisi demikian dikeluhkan sejumlah warga, Reza misalnya, pemuda asal Desa Sigong, Kecamatan Lemabahang ini menuturkan, dalam dua hari belakangan ini pihaknya mengalami kesulitan untuk mengisi bahan bakar sepeda motornya, karena SPBU yang terdekat kehabisan stok premium. (jun)

Sumber: