Nadal Komentari Rivalnya yang Marah-marah

INDIANAPOLIS – Rafael Nadal mengatakan, pemain yang tidak bisa menahan emosi dan melakukan tindakan tidak sportif pantas dijatuhi hukuman lebih keras untuk mencegah hal itu terulang kembali. Komentar Nadal tersebut terakit dengan sanksi skorsing yang dijatuhkan kepada Alexander Zverev selama satu tahun setelah marah-marah dan memukulkan raketnya ke kursi wasit Alessandro Germani berkali-kali.

Insiden tersebut terjadi di Mexican Open bulan lalu. Mengingat intensitas kemarahan Zverev dan pukulannya yang dekat dengan kaki wasit, banyak yang kaget petenis Jerman itu masih diizinkan bermain di turnamen Indian Wells.

Zverev masih bertanding di Indian Wells di nomor tunggal dan ganda berpasangan dengan petenis Kazakhstan Andrey Golubev.

“Saya berhubungan baik dengan Sascha (panggilan akrab Zverev), menyukai permainannya, dan sangat sering berlatih dengan dia. Jadi saya berharap yang terbaik untuknya. Dia mengaku telah bersalah dan dia menyadarinya sejak awal dan itu hal yang positif,” kata Nadal menjelang bertanding dalam turnamen Indian Wells.

“Jika kita tidak menghukum sikap seperti ini dengan sanksi yang lebih kuat, maka kami sebagai pemain akan merasa semakin kuat. Dalam olahraga ini, kita harus menjadi contoh positif, terutama untuk anak-anak,” tambahnya. (mid/net)

Sumber: