Program Jaket Bantu Warga Putus Sekolah
INDRAMAYU - Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan Non Formal (Kesetaraan) Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu, H. Mardono, SE, M,Si, memantau pelaksanaan Ujian Pendidikan Kesetaraan (UPK) kejar paket B yang digelar Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Al-Mughni, Anjatan, Jumat (15/4).
Selain memastikan keikut sertaan warga belajar mengikuti ujian nasional tersebut, Mardono, berkoordinasi dengan PKBM dalam upaya mengurangi angka warga masyrakat yang putus sekolah.
Apalagi Bupati Indramayu,Hj, Nina Agustina, memberikan perhatian serius terhadap masyarakatnya yang putus sekolah, untuk kembali melanjutkan pendidikan melalui program Kejar Paket (Jaket) secara gratis.
Mardono, mengatakan, Bupati Nina menggelontorkan program Jaket, agar masyarakat Kabupaten Indramayu mengenyam pendidikan. Bagi warga yang putus sekolah, oleh Bupati, agar bisa melanjutkan pendidikan melalui kejar paket.
BACA JUGA:
- Korban Begal Jadi Tersangka, Dibacok Tidak Mempan, Punya Ilmu Kebal?
- Istri TNI Posting Potong Bebek Angsa Minta Maaf, Mengaku Salah
\" Melalui PKBM, warga putus sekolah bisa melanjutkan pendidikannya, tanpa biaya alias gratis. Ini kebijakan Ibu Bupati, agar masyarakatnya bisa terus mengenyam pendidikan,\" ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Mardono juga memberikn motivasi kepada peserta ujian.
Sementara Kepala Sekolah Pendidikan Kesetaraan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Al-Mughni, H.Moch Ikhwan Sadiwan, S,Pd mengatakan, Ujian Pendidikan Keseteraan Paket B di lembaganya di ikuti sebanyak 40 peserta. Ujian UPK berlangsung selama empat hari, yakni 12 hingga 15 April.
Berita berlanjut di halaman berikutnya:
BACA JUGA:
- AHY Siap Mengikuti Pilpres 2024, Partai Demokrat Tengah Mencari Rekan Koalisi yang Tepat
- Ridwan Kamil dan Dubes Inggris Owen Jenkins Bahas Kerja Sama Penggunaan Energi Baru Terbarukan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: