Direksi Mencla-mencle, Berdalih Rekrutmen Gunakan Sistem Bank Data

WALED- Direksi RSUD Waled membuat blunder dengan penjelasan terkait penundaan penerimaan calon pegawai baru. Dalam penjelasan terbaru, Direktur RSUD Waled, dr H Agus Sulaiman mengungkapkan, pihaknya melakukan rekrutmen pegawai melalui perencanaan dan menerapkan sistem bank data. Maksudnya, dalam artian, begitu rumah sakit membutuhkan pegawai, bangunan sudah jadi dan anggaran mencukupi, para pelamar langsung dipanggil. Namun, statemen terbaru ini, justru bertentangan dengan penjelasan Agus yang disampaikan di koran ini, Oktober 2013 silam (selengkapnya lihat grafis). “Pegawai di RSUD Waled ini 60 persen lebih dibayar sendiri oleh rumah sakit dari uang jasa pelayanan kesehatan. Karena dana kurang mencukupi, terpaksa kami lakukan sistem bank data,” tuturnya, kepada Radar, Senin (12/11). Agus mengaku, pihaknya tidak menyangka diterapkannya sistem tersebut berdampak negatif bagi masyarakat. “Saya nggak nyangka dampaknya seperti ini, nanti kita akan rapat internal jajaran RSUD Waled untuk menyelesaikan permasalahan ini. Saya akan perintahkan wadir pelayanan, dan wadir keuangan untuk menginventarisir mengenai kecukupan pegawai dengan anggaran,” bebernya. Apabila proses inventarisasi sudah selesai, pihaknya menjanjikan segera mengumumkan hasil tes pegawai. Dirinya memerkirakan, pekan pertama Desember 2013, pengumuman sudah bisa dilakukan kepada calon pegawai. Sementara itu, dalam penjelasannya kepada wartawan koran ini, Oktober 2013 silam, Agus justru menyampaikan hal berbeda. Tak ada alibi penggunaan sistem bank data yang disampaikan, Agus hanya menyebut rekrutmen sengaja ditunda sementara. Saat itu, Agus juga mengungkapkan, rekrutmen tersebut merupakan program direksi lama. Sebab, ketika dirinya menjabat sekitar Juli 2013, proses rekrutmen sudah selesai pada Maret 2013. Dirinya hanya diwarisi untuk mengumumkan hasil tes, meski di lain pihak terjadi kendala yang menyebabkan penundaan. “Iya memang kita pending dulu sementara. Bangunan-bangunan RSUD Waled belum jadi, kalau kita terima sekarang, mereka nanti mau dipekerjakan di mana?” jelasnya. Agus pun mengungkapkan alasan penundaan yang didasari keterbatasan anggaran. Pasalnya, penerimaan pegawai baru, berarti rumah sakit harus mengeluarkan uang tambahan untuk gaji. (den)   STATEMEN DIREKSI TAK KONSISTEN PERNYATAAN Direktur RSUD Waled, dr H Agus Sulaiman, 12 November 2013 -          Rekrutmen pegawai melalui perencanaan. -          Direksi menerapkan sistem bank data, nantinya ketika dibutuhkan direksi akan memanggil pelamar yang memenuhi kualifikasi. PERNYATAAN Direktur RSUD Waled, dr H Agus Sulaiman, 27 Oktober 2013 -          Rekrutmen tersebut merupakan program direksi lama, bukan perencanaan dirinya. -          Rekrutmen sengaja ditunda sementara karena pembangunan belum selesai dan keterbatasan anggaran. -          Rekrutmen akan dilanjutkan ketika pembangunan selesai dan anggaran mencukupi. *Diolah dari berbagai sumber  

Sumber: