Hero Gelar Pelatihan Digital Marketing bagi UMKM 

Hero Gelar Pelatihan Digital Marketing bagi UMKM 

CIREBON- Anggota DPR RI Komisi VI DR Ir H E Herman Khaeron MSi didampingi Anggota PIA DPR RI FD dr Ratnawati MKKK menggelar pelatihan digital marketing bagi UMKM di Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Indramayu. Setidaknya ada sekitar 100 peserta yang hadir dalam pelatihan di Hotel Santika Cirebon, Sabtu (21/5).

Pria yang akrab disapa Hero itu mengatakanh kegiatan tersebut merupakan salah satu langkah untuk menjawab perubahan paradigma yang terjadi di kalangan masyarakat dimana sistem pemasaran konvensional berubah menjadi pemasaran menggunakan teknologi informasi.

\"Ini yang harus kita bekali kepada UMKM. Jangan sampai, TIK dikuasai perusahaan-perusahaan besar dan menengah ke atas. Kemudian UMKM-nya tidak tersentuh, kasihan nantinya UMKM jumlahnya semakin besar, tapi pemasarannya semakin kecil,” ujar Hero kepada awak media.

Untuk itu, perlu adanya pendekatan paradigma baru, salah satunya dengan pembekalan pengetahuan untuk bisa memanfaatkan platform media sosial yang sudah ada, misalnya Facebook dan Instagram. \"Jangan berfikir terlalu jauh membangun platform sendiri, online shop sendiri. Kita gunakan dulu yang ada. Menurut saya ini nantinya ekspansi dari produk yang dia produksi akan lebih kuat dan lebih luas,” terang Hero.

BACA JUGA:

Oleh karena itu, dirinya menganggap penting pelatihan tersebut bahkan akan terus menjadi pendekatan pihaknya. Apalagi, sebelumnya Hero telah memberikan pelatihan design and branding kepada para pelaku UMKM.

Hal ini lantaran, jika kemasan sudah menarik maka dengan ditambah branding yang kuat maka akan menambah daya pasar. \"Ini yang coba kita padukan. Kemampuan produksi UMKM yang tidak kalah bagus dan enaknya, bisa dukung dengan marketing. Ini bagaimana kita kemas melalui ekspansi marketing digital yang ada,” lanjutnya.

Bahkan, kata Hero, jika komunitas yang telah dibangun tersebut memiliki daya dongkrak dan daya ungkit yang lebih baik, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan membuat platform sendiri. Misalkan dalam bentuk Toko UMKM yang menyediakan berbagai jenis produk yang dihasilkan UMKM.

Berita berlanjut dihalaman berikutnya...

BACA JUGA:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: