Minggu, Pengunjung Bendung Rentang Membludak
JATITUJUH – Setiap hari libur, bendungan rentang yang berada di Desa Panongan, Kecamatan Jatitujuh kerap dipadati sejumlah pengunjung dari berbagai daerah. Pantauan Radar pada Minggu siang hingga sore (17/11), bendungan tersebut kembali diserbu pengunjung. Warga Desa Ciborelang, Kecamatan Jatiwangi, Tanto misalnya, bersama keluarganya pihaknya sengaja memanfaatkan waktu libur di bendungan tersebut. Pasalnya, selain tempatnya yang rindang, lokasi itu dinilai sebagai tempat alternatif berlibur tanpa harus merogoh kocek dalam jumlah yang besar. Dengan memanfaatkan jasa becak mainan, satu keluarga mereka berekreasi di bendungan yang berfungsi mengairi tiga Kabupaten yakni Majalengka, Indramayu dan Kabupaten Cirebon itu. Pihak keluarganya juga sengaja membawa bekal konsumsi yang sudah dipersiapkan dari rumah. “Liburan sih emang kemana aja. Tapi kalo disini kan murah dan tinggal bawa nasi aja dari rumah. Kami ke sini datang bersama satu keluarga secara rombongan dengan menggunakan sewa odong-odong dengan hanya membayar Rp10 ribu saja,” katanya saat ditemui di kolasi itu. Selain itu, pengunjung yang datang ke bendungan itu pun, tidak terbatas dari warga Majalengka semata, melainkan dari beberapa daerah tetangga ambil bagian dalam mengisi hari libur tersebut. Padahal lokasi tersebut tidak didesain sebagai tempat rekreasi. Salah seorang pengunjung asal Kabupaten Cirebon Irwan mengaku,datang bersama kekasihnya untuk melihat-lihat lokasi bendungan besar itu. Mereka memilih hanya duduk-duduk di senderan sungai yang menampung air dari daerah Sumedang itu. “Apalagi kalo dijadikan tempar rekreasi, dan diberikan wahana hiburan khusus, mungkin penataan situasinya sangat bagus. Sekarang aja lokasinya sudah bagus,” katanya. Selain menggunakan kendaraan roda dua, beberapa pengunjung juga nampak datang secara rombongan dengan menggunakan mobil pribadi. Bahkan beberapa di antaranya mengaku menggunakan mobil bak terbuka sewaan untuk bertamasya ke obyek wisata dadakan tersebut. Ramainya kunjungan ke bendungan Rentang juga direspons baik oleh sejumlah warga untuk maraup keuntungan. Rahmat, salah satu warga setempat memanfaatkan momen tersebut dengan menyediakan jasa becak mainan. Rahmat mengaku, dirinya mendapatkan keuntungan besar yang diperoleh dari pengunjung yang memadati bendungan rentang itu. “Alhamdulillah, dalam satu hari mendapatkan Rp50 ribu saja sudah kehitung bagus,” tuturnya. Sementara itu, untuk mengantisipasi terjadinya aksi kejahatan, sejumlah petugas keamanan (Satpam) nampak melakukan penjagaan di lokasi. (ono)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: