Riedl Tunggu Instruksi Indonesia

Riedl Tunggu Instruksi Indonesia

JAKARTA - Alfred Riedl akhirnya buka suara terkait komunikasinya dengan PSSI. Menurut dia, otoritas sepak bola tanah air tersebut belum memberikan waktu pasti kapan dia harus ke Jakarta. \"Saya sudah dapat informasi tentang keputusan PSSI. Cuma, sampai saat ini belum ada tanggal untuk ke Jakarta,\" ujarnya melalui pesan elektronik. Meski demikian, Riedl terus memantau dan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya tentang Indonesia. Sebelum dia berangkat ke Jakarta untuk bertemu PSSI, Riedl pun mengakui sudah mempersiapkan diri, termasuk untuk programnya. \"Tentu saya akan datang dan menjelaskan bagaimana nanti program untuk Timnas Indonesia. Sekaligus untuk memastikan kontrak,\" tutur dia. Sayang, pelatih 63 tahun tersebut enggan menjelaskan apa saja program tersebut. Hanya, dia memastikan bahwa target utamanya jelas untuk meraih gelar terbaik di Piala AFF 2014, setelah pada 2010 hanya runner-up . Selain itu, Riedl memasang target untuk meningkatkan timnas secara keseluruhan, bukan hanya performa, tapi juga dalam urusan prestasi. Jika sebelumnya hanya berkutat di Asia Tenggara, maka kali ini dia ingin meningkatkan prestasi di Asia. \"Saya juga memasang target untuk meningkatkan ranking FIFA,\" tegasnya. Mengomentari skuad Garuda saat ini, Riedl melihat tim yang ada sekarang lebih bertalenta dibanding tim pada 2010 silam. Dari yang dia pantau, banyak pemain baru di timnas, ditambah lagi pemain naturalisasi yang bagus. Karena itu, melihat peluang Indonesia ke depan dengan materi ini, Riedl cukup senang, dan ingin meraih kesuksesan bersama Indonesia. \"Tentu ingin meraih yang terbaik, tidak hanya di Asia Tenggara tapi juga Asia,\" tegasnya. Saat dikonfirmasi, Ketua Badan Tim Nasional (BTN) La Nyalla Mattalitti menuturkan bahwa pihaknya sudah melakukan komunikasi. Mengenai rencana mendatangkan Riedl ke Indonesia, hampir pasti sebelum akhir tahun ini. \"Insya Allah awal Desember (Riedl ke Indonesia),\" ujarnya melalui pesan singkat, kemarin (22/11). (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: