Duplikat Bendera Pusaka Kembali Berkibar di Kota Cirebon

Duplikat Bendera Pusaka Kembali Berkibar di Kota Cirebon

Pelaksanakan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tingkat Kota Cirebon telah dilaksanakan di Lapangan Stadion Madya Bima, Kota Cirebon, pada Rabu (17/8).-JERRELL ZEFANYA T-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, CIREBON – Pelaksanakan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tingkat Kota Cirebon telah dilaksanakan di Lapangan Stadion Madya Bima, Kota Cirebon, pada Rabu (17/8). Dalam kesempatan tersebut, Duplikat Bendera Pusaka Merah-Putih kembali dikibarkan selepas 2 tahun tidak dikibarkan.

Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kota Cirebon, Alfas Muharomi mengatakan, Kota Cirebon dalam upacara pengibaran bendera kali ini mendapatkan kembali kesempatan istimewa, dimana Duplikat Bendera Pusaka yang dimiliki Kota Cirebon sejak tahun 2001 silam.

“Kita memang tahun ini kembali menggunakan Duplikat Bendera Pusaka yaitu merah dan putihnya tidak ada jahitan di tengahnya. Dan itu diberikan oleh Sekretariat Negara pada tahun 1971 dan terakhir dikibarkan 2001,” katanya.

Namun demikian selepas tahun 2001 itu, kembali diberikan oleh Sekretariat Negara yang sampai saat ini masih dikibarkan dari tahun 2002. Diketahui, bendera tersebut tidak digunakan kembali pada tahun 2020-2021 akibat pandemi Covid-19.

“Di sini ada sertifikatnya. Ini sama dengan yang Istana Negara kibarkan. Namun, kita dua tahun lalu vakum tidak menggunakan duplikat ini karena Pandemi Covid-19 yang terjadi,” lanjutnya.

BACA JUGA:Pengibaran Bendera di Bawah Laut Cirebon, di Lokasi Tenggelam KRI Gajah Mada

Menurut Alfas, tidak semua Kota-Kabupaten yang ada di Jawa Barat ataupun di Indonesia memiliki Duplikat Bendera Merah-Putih tersebut. Bahkan, di Ciayumajakuning saja dapat dikatakan hanya Kota Cirebon yang memiliki bendera tersebut.

“Sepengetahuan saya di Jakarta. Kalau Kota Bandung tidak ada, karena semuanya bertugas di Gedung Sate. Beberapa di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Makanya di Ciayumajakuning saja hanya Kota Cirebon sendiri,” ungkapnya.

Selain itu, Alfas juga menyampaikan, bahwa dimungkinkan tahun 2022 merupakan tahun terakhir Duplikat Bendera Pusaka Merah-Putih tersebut digunakan. Pasalnya, bendera tersebut sudah termakan usia dan harus diganti dengan bendera yang baru.

“Kita berupaya mengganti bendera ini juga di tahun depan. Karena namanya bahan, ada batas umur yang perlu diperhatikan. Maka tahun depan kita akan berganti Duplikat Bendera Pusaka yang baru,” terangnya.

BACA JUGA:Miris! HUT RI Beredar Video Tawuran Pelajar di Cirebon Timur
 
Sementara itu, setidaknya 31 Paskibraka asal Kota Cirebon telah bertugas dalam Upacara HUT RI ke-77 tingkat Kota Cirebon dengan formasi 17 dan 8 yang diisi Paskibraka serta formasi 45 yang diisi Anggota Yon Arhanduse 14/PWY. “Kita juga berhasil meloloskan satu orang yang menuju ke Provinsi. Maka, pada 17 Agustus 2022 ini dia bertugas di Jabar mewakili Kota Cirebon,” tandasnya.

Masih di tempat yang sama, Walikota Cirebon Drs H Nashrudin Azis SH menyampaikan, HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia ini merupakan momentum yang berbahagia. Dimana, Bangsa Indonesia diharapkan terus bisa mencintai negaranya sendiri.

“Kami masyarakat Kota Cirebon juga ingin mencintai negara kami, dan negara mencintai kami. Karena cinta yang indah adalah keduanya bisa saling mencintai. Ini sebuah momentum berharga dan bahagia,” tutupnya

BACA JUGA:Radar Fashion Street, Saat Pesepeda Bergaya Ala Citayam Fashion Week di Graha Pena

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: