Buntut Pelemparan Bus Pesik Kuningan, PSGJ Minta Maaf, Siap Tanggung Jawab

Buntut Pelemparan Bus Pesik Kuningan, PSGJ Minta Maaf, Siap Tanggung Jawab

Ketua Umum PSGJ Cirebon Kombes Pol Imam Saputra menyampaikan pernyataan resmi menyikapi pelemparan Bus Pesik Kuningan. -Dedi Haryadi/Dokumen-Radarcirebon.com

Radarcirebon.com, CIREBON - Buntut pelemparan Bus Pesik Kuningan usai laga Liga 3 Seri 2 Jawa Barat (Jabar), Manajemen PSGJ minta maaf dan siap bertanggung jawab.

Ketua Umum PSGJ, Kombes Imam Saputra menyatakan, pihaknya minta maaf atas ulah oknum yang melakukan pelemparan Bus Pesik Kuningan.

Tidak hanya itu, PSGJ juga siap bertanggung jawab pada kerusakan yang ditimbulkan atas pelemparan Bus Pesik Kuningan tersebut.

"Kita akan bertanggung jawab terhadap kerusakan dan meminta maaf atas kejadian tersebut," kata Kombes Imam, kepada radarcirebon.com, Jumat, 30, September 2022.

BACA JUGA:Pelatih Pesik Satria Nurzaman Sampaikan Permintaan Maaf ke Polres Kuningan: Saya Mengaku Salah

BACA JUGA:Sebelum Terjadi KDRT pada Lesti Kejora, Inul Daratista Ingatkan Ini Kepada Rizky Billar

Sejak semalam, kata Kombes Imam, pihaknya sudah berusaha dan memberikan prioritas untuk koordinasi dengan pihak keamanan.

Tujuannya, untuk bisa mengamankan tim Pesik Kuningan dalam perjalanan pulang. "Alhamdulillah sudah aman sampai tujuan," tandasnya.

Tidak hanya itu, kejadian ini menjadi evaluasi ke depannya agar tidak terjadi lagi. Padahal, pihaknya sejak awal sudah melakukan langkah imbauan, juga koordinasi antar suporter dan pihak keamanan.

"Qadarullah masih terjadi. Ini evaluasi ke depannya supaya tidak terjadi lagi. Kami minta maaf kepada dan akan bertanggung jawab," tegasnya.

BACA JUGA:Tsamara Amany Dukung Lesti Kejora yang Berani Laporkan Rizky Billar usai Alami KDRT

BACA JUGA:Kronologi KDRT Rizky Billar kepada Lesti Kejora, Terjadi pada 28 September 2022, Ada Aroma Perselingkuhan

Insiden pelemparan bus pemain Pesik Kuningan usai laga melawan PSGJ di Semifinal Liga 3 Seri 2 Jawa Barat, terjadi dalam perjalanan pulang, Kamis malam, 29, September 2022.

Insiden pelemparan bus tim Pesik Kuningan tersebut, menyebabkan kaca kendaraan dengan plat nomor E 7031 Y retak. Diduga karena lemparan batu.

Informasi yang diterima radarcirebon.com, pelemparan bus Pesik Kuningan terjadi di sekitar Ciperna dan Gronggong, Kabupaten Cirebon.

Pasca insiden tersebut, Polresta Cirebon melakukan penyisiran untuk mencari pelaku. Sedangkan tim Pesik Kuningan yang sempat singgah di Polsek Beber, kemudian dilakukan pengawalan hingga tiba ke tujuan.

BACA JUGA:Ditengah Ketidakpastian Ekonomi, Begini Pesan Jokowi ke Sri Mulyani

BACA JUGA:4 Warga Palestina di Tepi Barat Tewas Saat Militer Israel Tangkap Abd al-Rahman Hazem

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman menyatakan, petugas masih melakukan pencarian para pelaku dengan penyisiran di beberapa lokasi.

Namun, tim dari Pesik Kuningan sudah selamat sampai ke tujuan dengan pengawalan dari aparat kepolisian. Hingga kini belum diketahui pelaku dari insiden pelemparan tersebut.

"Rombongan sudah dikawal sama anggota. Aman sampai Kuningan," kata Kapolresta Cirebon, saat dikonfirmasi radarcirebon.com.

Pengurus Pesik Kuningan, Abdul Haris SH membenarkan adanya pelemparan batu kepada bus tim dan upaya pencegatan di dua lokasi. Suasana pun sempat mencekam.

BACA JUGA:Pengumuman! Pantai Kejawanan Cirebon Hari Ini Tutup, Buka Kembali 1 Oktober 2022

BACA JUGA:Pelemparan Bus Pesik Kuningan di Ciperna dan Gronggong, Polresta Cirebon Lakukan Penyisiran, Cari Pelaku

"Tidak ada pemain Pesik yang terluka dalam insiden pelemparan bus. Untuk keselamatan, bus masuk ke Polsek Beber," kata Abdul Harus, kepada radarcirebon.com, Kamis, malam, 29, September 2022.

Menurut dia, pelemparan bus Pesik Kuningan terjadi di sekitar Ciperna. Kemudian du Gronggong. Akibatnya, kaca bus bagian depan retak.

"Kejadiannya di sekitar Ciperna. Pihak pesik sedang berkoordinasi dengan Polsek Beber untuk kejadian ini," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: