Hadiri Rakor Kepegawaian Kaltim, Ridwan Kamil Paparkan Resep Jawa Barat Respons Disrupsi Digital

Hadiri Rakor Kepegawaian Kaltim, Ridwan Kamil Paparkan Resep Jawa Barat Respons Disrupsi Digital

Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menghadiri Rapat Koordinasi Kepegawaian se-Kalimantan Timur Tahun 2022 di Grand Ballroom Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Rabu 19 Oktober 2022. -Biro Adpim Jabar-

Radarcirebon.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghadiri Rapat Koordinasi Kepegawaian se-Kalimantan Timur (Kaltim) Tahun 2022 di Grand Ballroom Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Rabu 19 Oktober 2022.

Dalam acara tersebut, Ridwan Kamil memaparkan resep jitu Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam mengatasi disrupsi teknologi digital. Salah satunya, mengimplementasikan transformasi digital secara intens.

"Merespons disrupsi 4.0 yang tengah melanda dunia, Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan transformasi digital secara simultan dan intensif," ucap Kang Emil, sapaan akrab Gubernur Jawa Barat.

BACA JUGA:WNA Asal Peru Ditangkap Aparat di Bandara Soeta Gegara Bawa 1,2 Kg Kokain Diperutnya

Menurut Kang Emil, Pemerintah Provinsi Jawa Barat memanfaatkan teknologi digital untuk menilai kinerja ASN. Dengan begitu, penilaian kepada ASN menjadi transparan dan adil.

"Salah satu pemanfaatan teknologi di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat adalah dengan mengimplementasikan sistem penilaian pegawai yang adil dan transparan melalui box talenta, sehingga sudah tidak ada lagi jual-beli maupun sistem lelang jabatan," ucapnya.

BACA JUGA:Hakim Tolak Eksepsi Chuck Putranto, Kuasa Hukum: Hakim Kasih 1 Minggu Saja

"Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga telah menggunakan sistem digital yakni TRK untuk mengukur kinerja pegawai sehingga kinerja pegawai lebih jelas dan terukur," imbuhnya.

Selain transformasi digital, Kang Emil juga menuturkan tentang pentingnya reformasi birokrasi dalam mendorong tata kelola pemerintahan yang dinamis. 

"Reformasi birokrasi juga menjadi salah satu langkah strategis dan dimaknai sebagai upaya perbaikan sistem dan tata kelola pemerintahan untuk mendorong penyelenggaraan pemerintahan yang dinamis," tutur Kang Emil.

BACA JUGA:Baru Tiga Bulan Berdiri, Home Industry Ekstasi di Jakarta Digrebeg Polisi

"Oleh sebab itu, Provinsi Jawa Barat menyiapkan seperangkat tools yang dibutuhkan untuk menyelenggarakan tugas dengan struktur dan mekanisme kerja baru yakni dengan model Team of Teams agar struktur pekerjaan menjadi lebih dinamis," tambahnya. (jun)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase