Halloween di Arab Saudi Oktober 2022, Ada Perdebatan Halal dan Haram

Radarcirebon.com, CIREBON - Perayaan Halloween di Arab Saudi yang dilaksanakan perdana pada Oktober 2022, turut menghadirkan perdebatan halal dan haram.

Perayaan Halloween bertajuk Scary Weekend itu, berlangsung di Riyadh Boulevard, Arab Saudi, Kamis-Jumat, 27-28, Oktober 2022.

Selama ini, Arab Saudi begitu tertutup bahkan melarang perayaan semacam Halloween hingga akhirnya perdana dilaksanakan pada akhir pekan Oktober 2022 kemarin.

Tak pelak, perdebatan antara halal dan haram pun muncul. Mengingat tradisi tersebut tidak lazim diperingati dan dirayakan di negara Timur Tengah.

BACA JUGA:Halloween di Arab Saudi, Berdandan Ala Hantu, Pengunjung: Haram atau Halal, Saya Tidak Tahu

BACA JUGA:Pemuda Desa Tegalgubug Ditangkap Polisi di Panongan, Ini Kasusnya

Dilansir dari Albawaba, perayaan Halloween Arab Saudi merupakan bagian dari kegiatan musim Riyadh 2022.

Otoritas Hiburan Saudi menyebut perayaan Halloween ini sebagai 'Karnaval Horor'. Mereka tidak secara langsung menyebutkan perayaan Halloween.

Sebab, perayaan Halloween telah memicu perdebatan lagi tentang halal atau haramnya bergabung dengan barat dalam merayakan acara non-muslim tersebut.

Beberapa orang mengatakan Arab Saudi mengikuti tren terbaru dan berbahaya untuk menikmati Halloween atau perayaan lainnya.

BACA JUGA:Polisi Bubarkan Anak Punk di Lamer Weru, Bergerombol dan Minta-minta

BACA JUGA:Video Terakhir Anggita Putri di TikTok Sehari Sebelum Dibunuh di Indramayu

"Apakah hanya yang menganggap foto-foto itu sangat bagus dan saya pikir orang-orang bereaksi berlebihan, mengapa Arab Saudi merayakan Halloween menjadi masalah?" tulis salah seorang pengguna media sosial.

Sementara yang lain sangat mengkritik merayakan Halloween dengan mengatakan itu adalah budaya dari barat dan perayaan non muslim yang Haram untuk dirayakan terutama di Arab Saudi di mana ada Masjid Al-Haram dan Ka'bah.

Sumber: