Sultan Kacirebonan: Gotrasawala mendorong penguatan kearifan lokal Cirebon

Sultan Kacirebonan: Gotrasawala mendorong penguatan kearifan lokal Cirebon

CIREBON - Perhelatan Gotrasawala pernah berlangsung di Cirebon pada 4 abad silam dan menghasilkan khazanah ilmu dan referensi berharga bagi sarana tarbiyah untuk menentukan arah dan sikap dalam aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dalam NKRI yang Bhinneka Tunggal Ika. Demikian yang disampaikan Sultan Kacirebonan dalam membuka Festival Gotrasawala Cerbonan, 14 Desember 2013. \"Kerja cerdas Pangeran Wangsakerta dalam menggelar Gotrasawala, di masa itu merupakan Muktamar Nusantara yang dihadiri para utusan berbagai kerajaan dan kesultanan dengan berbagai disiplin ilmu,\" ujarnya. Gotrasawala, kata Sultan Abdul Gani, menghasilkan ribuan literatur berharga lebih dari dua dasawarsa. Lebih lanjut, ungkapnya, bercermin pada figur beliau, Gotrasawala Cerbonan kali ini, melahirkan statement yang mendorong penguatan kearifan lokal dan spirit dalam membangun masyarakat. \"Upaya ini dilakukan agar Cirebon tetap menjadi Cirebon yang utuh dengan kearifan lokal,\" ucap Sultan Kacirebonan mengakhiri sambutannya. Festival Gotrasawala Cerbonan,  diawali prosesi adat Glondong Pengareng areng dari para seniman, budayawan Cirebon dan Indramayu. Tampak, salah seorang yang dituakan dibantu orang kepercayaannya mempersembahkan sejumlah masakan minuman ke hadapan Sultan. Festival Gotrasawala Cerbonan, dimeriahkan acara pagelaran Topeng Panji, Pembacaan Macapat Naskah Wangsakerta dan alunan melodi kota udang sebagai cikal bakal kesenian Tarling. (wb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: