Ferdy Sambo Tertawa Setelah Pembunuhan Brigadir J, Ciri-ciri Psikopat?
Ilustrasi Ferdy Sambo. -Disway.id-
JAKARTA, RADARCIREBON.COM – Ferdy Sambo tertawa setelah pembunuhan Brigadir J, fakta ini diungkapkan oleh Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E.
Dalam kesaksiannya, Bharada E mengatakan bahwa Ferdy Sambo tertawa setelah pembunuhan Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Diungkapkan oleh Bharada E, Ferdy Sambo tertawa setelah pembunuhan Brigadir J lantaran mantan atasannya tersebut merasa salah menggunakan senjata.
Senjata yang dimaksud adalah yang digunakan untuk menembak Brigadir J.
Di dalam persidangan terbaru, Bharada E mengatakan bahwa, setelah penembakan Brigadir J, dia masih sempat berkumpul dengan Ricky Rizal dan juga Ferdy Sambo.
BACA JUGA:Kota Paling Padat di Jawa Barat, Kota Cirebon Nomor 6, Hampir Sama dengan Depok
BACA JUGA:Lowongan Kerja PT KAI Desember 2022 untuk Lulusan SLTA, Cek Persyaratanya di Sini
Ketika berkumpul itu lah Ferdy Sambo kemudian tertawa karena merasa salah memakai senjata untuk menembak Brigadir J.
“Itu Bukan di Provos, tapi di kediaman. Jadi saat itu ada saya bang RR juga," ungkap Bharada E dilansir dari Pojoksatu.
"Sempat beliau berulang-ulang kali ke kami bilang sambil ketawa, sempat bilang salah pakai senjata,” imbuh Richard dalam kesaksiannya di persidangan terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Ma’ruf, Rabu 30 November 2022.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) sempat memastikan kembali jika Bharada E atau Richard tidak salah memberikan kesaksian. Jaksa seperti tak percaya jika Ferdy Sambo tertawa usai penembakan.
“Penyampaian itu kayaknya ada yang salah, sambil ketawa?” tanya jaksa.
BACA JUGA:Sempat Viral, Inilah Kondisi Terkini 'Kampung Mati' di Kabupaten Majalengka
BACA JUGA:Terungkap, Skenario Pembunuhan Brigadir J saat Perjalanan dari Magelang, ini Sosok Eksekutornya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: