Agar Mendapat Rezeki yang Berlimpah, Baca Doa Setelah Setelah Sholat Dhuha Berikut
Agar Mendapat Rezeki yang Berlimpah, Baca Doa Setelah Setelah Sholat Dhuha Berikut-capture-Pikiran Rakyat
"Orang yang mengerjakan shalat dhuha tidak termasuk orang lalai," (HR. Al-Baihaqi dan An-Nasa’i).
3. Diampuni dosanya.
Siapapun yang mengerjakan sholat dhuha secara rutin maka dosa sebanyak buih di lautan pun akan diampuni Allah SWT.
"Siapa yang membiasakan (menjaga) shalat dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan."(HR At-Tirmidzi dan Ibnu Majah).
BACA JUGA:Bacaan Surat An- Nashr dalam Alquran dan Fadhilahnya yang Luar Biasa, Mudah Dihafal
4. Memiliki istana surga
Barangsiapa yang secara rutin mendirikan sholat dhuha akan mendapatkan istana megah di surga kelak. Seperti yang tertulis dalam hadist berikut ini.
"Barang siapa sholat Dhuha 12 rakaat, Allah akan membuatkan untuknya istana di surga." (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).
5. Menyehatkan tubuh
"Pada pagi hari diharuskan bagi seluruh persendian di antara kalian untuk bersedekah. Setiap bacaan tasbih (subhanallah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahmid (alhamdulillah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahlil (laa ilaha illallah) bisa sebagai sedekah, dan setiap bacaan takbir (Allahu akbar) juga bisa sebagai sedekah. Begitu pula amar maruf (mengajak kepada ketaatan) dan nahi mungkar (melarang dari kemungkaran) adalah sedekah. Ini semua bisa dicukupi (diganti) dengan melaksanakan salat Dhuha sebanyak 2 rakaat." (HR. Muslim no. 720).
BACA JUGA:Tata Cara Sholat Taubat yang Benar Lengkap dengan Bacaan dan Artinya
Doa Setelah Sholat Dhuha
Setelah selesai melaksanakan sholat dhuha, kalian bisa melanjutkannya dengan amalan seperti dzikir, tahmid, atau beroda kepada Allah SWT. Berikut ini doa setelah sholat dhuha lengkap dengan latin dan artinya.
"Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka. Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: