CUACA EKSTREM di Cirebon, Atap Stadion Ranggajati Terbang Terbawa Angin

CUACA EKSTREM di Cirebon, Atap Stadion Ranggajati Terbang Terbawa Angin

Cuaca ekstrem yang ditandai dengan hujan deras dan angin kencang menyebabkan atap Stadion Ranggajati rusak. -Dedi Haryadi-radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Sebagian atap Stadion Ranggajati, di Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon terbang terbawa angin, Minggu, 18, Desember 2022.

Informasi yang dihimpun radarcirebon.com, angin kencang yang datang bersama hujan deras membuat sebagian atap tribun penonton Stadion Ranggajati rusak.

Tidak hanya itu, sejumlah pepohonan di sekitar komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Cirebon di Kecamatan Sumber, juga bertumbangan.

Terutama di sekitar area lampu merah Taman Sumber dan di sekitar perkantoran juga Gedung Kejaksaan Negeri (Kejari) Cirebon.

BACA JUGA:CUACA EKSTREM di Cirebon, Pohon di Lampu Merah Taman Sumber Tumbang

BACA JUGA:Pengusaha Batik Cirebon H Edi Baredi Meninggal Dunia, Keluarga Tulis Pesan Menyentuh

BACA JUGA:Main di Pinggir Sungai Bugel Indramayu, Anak 7 Tahun Hilang, Diduga Tenggelam

Dilaporkan tidak ada korban akibat tumbangnya sejumlah pohon di komplek perkantoran termasuk saat atap Stadion Ranggajati rusak diterjang angin.

Hingga saat ini, cuaca di wilayah Cirebon dan sekitarnya masih hujan ringan. Namun sudah tidak terjadi badai petir dan angin kencang.

Informasi yang dihimpun radarcirebon.com, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dibantu pihak kepolisian dan petugas terkait sedang melakukan evakuasi pohon tumbang yang menutup jalan tersebut.

Belum ada informasi lebih lanjut terkait dampak dari cuaca ekstrem di wilayah Cirebon yang ditandai dengan hujan deras, angin kencang dan badai petir sejak pukul 14.00 WIB.

BACA JUGA:BERITA DUKA: H Edi Baredi Owner EB Batik Tradisional Cirebon Meninggal Dunia

BACA JUGA:CUACA EKSTREM: Kota Cirebon Badai Petir, Angin Kencang di Losari Lor dan Kidul

BACA JUGA:Innalillahi, Edi Baredi Pengusaha Batik Cirebon Meninggal Dunia

Namun, dari beberapa dokumentasi diperoleh informasi adanya tenda hajatan yang roboh di GOR Kebarepan, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon.

Juga terjadi kerusakan akibat angin kencang di beberapa lokasi. Namun belum ada laporan terkait kerusakan bangunan maupun atap.

Tidak hanya hujan deras, dan angin kencang, di wilayah Kota Cirebon terjadi badai petir sejak pukul 14.00 WIB dan baru reda selepas pukul 15.00 WIB bersamaan dengan hujan yang juga berhenti.

Berdasarkan update Peringatan Dini Cuaca Jawa Barat dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), masih ada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang pukul 15.00 WIB.

BACA JUGA:Innalillahi, Edi Baredi Pengusaha Batik Cirebon Meninggal Dunia

BACA JUGA:Penemuan Bayi Perempuan di Cibeureum Kuningan, Kapolsek Cibingbing Cari Orang Tua yang Membuang

BACA JUGA:Konsolnas Bawaslu, Jokowi Ingatkan Bawaslu Awasi DPT dan Tekankan 4 Poin Ini Agar Pemilu 2024 Jurdil

BMKG juga telah mengeluarkan imbauan terkait cuaca ekstrem pada periode 19 sampai dengan 25, Desember 2022.

"Hujan lebat hingga ekstrem dalam skala lokal dapat disertai kilat dan petir juga angin kencang," demikian peringatan dini dari BMKG.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: