Penyanyi Dangdut Tewas Mengenaskan
KUNINGAN - Warga Desa Kaduela, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan mendadak gempar, kemarin. Pasalnya, salah seorang warga setempat, Salamah (40) menemukan sesosok mayat wanita muda tergeletak dengan kondisi mengenaskan di areal persawahan, sekitar pukul 07.00. Mayat yang belakangan diketahui bernama Mery (23), warga Desa/Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, sontak mengejutkan Salamah. Dia langsung melaporkan penemuannya ke aparat desa. Mendengar ada mayat di pematang sawah, warga setempat berhamburan menuju lokasi penemuan. Aparat desa selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pasawahan. Petugas kepolisian yang datang ke lokasi, kemudian memasang police line sembari menunggu tim identifikasi dari Polres Kuningan. Selang setengah jam, Satreskrim datang dan melakukan olah TKP. Hasilnya, diketahui jika wanita malang yang dikenal sebagai artis dangdut tersebut diduga korban pembunuhan dan mayatnya di buang ke sekitar TKP. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar, mayat Mery ditemukan pertama kali oleh warga setempat yang akan berangkat ke sawah sekitar pukul 07.00. Kali pertama ditemukan Salamah, mayat Mery dalam posisi telungkup dan telah dikerubuti semut. Awalnya, dia tak merasa ada yang janggal dengan kondisi sekitar. Namun saat ia menoleh ke arah sebelah kanan, pandangannya tertumbuk pada benda yang mirip sosok manusia. Karena penasaran, benda yang berjarak sekitar 20 meter dari tempatnya berdiri pun didekati. Dan ternyata benda tersebut adalah jasad perempuan. “Meski posisi jasad itu tengkurap. Tapi saya yakin kalau itu adalah manusia,\" kata Salamah. Melihat kejadian itu, Salamah mengabarkan temuannya tersebut ke warga yang lain hingga menjadi tontonan warga yang penasaran. Pihak Kepolisian Resor Kuningan yang mendapat laporan dari warga beberapa saat kemudian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan memasang garis polisi di sekitar temuan mayat tersebut. Petugas bersama tim identifikasi dari Polres Kuningan langsung mendatangi tempat kejadian untuk melakukan olah TKP. Dari hasil pemeriksaan, perempuan yang memiliki ciri kulit putih dan tinggi badan sekitar 153 cm itu, mengalami luka di wajah dan leher. Saat ditemukan, wanita yang disebut-disebut oleh warga berprofesi sebagai penyanyi itu mengenakan baju tanktop berwarna coklat, mengenakan celana legging, jaket levis dan memakai sendal jepit. Awalnya, petugas sempat kesulitan melakukan identifikasi terhadap data korban karena tidak ditemukan KTP ataupun dokumen lain yang tertinggal di pakaian yang dikenakan. Setelah dilakukan olah TKP dan melakukan pendataan terhadap kondisi fisik korban, petugas kemudian membawa jenazah wanita tak dikenal tersebut ke Kamar Mayat RSUD 45 Kuningan untuk dilakukan otopsi. Kemudian petugas pun langsung menyebarkan informasi tentang penemuan mayat tersebut ke masyarakat melalui foto wajah korban dan ciri-ciri fisik dan pakaian yang dikenakannya. Upaya kepolisian membuahkan hasil. Tak berapa lama, petugas mendapatkan data korban yang diketahui bernama Mery dan berprofesi sebagai penyanyi dangdut asal Kabupaten Cirebon. Keluarga korban datang langsung ke kamar mayat rumah sakit untuk memastikan apakah mayat tersebut Mery atau bukan. Setelah diketahui identitas korban, polisi kemudian melakukan penyelidikan atas kematian penyanyi dangdut yang diketahui adalah seorang janda beranak satu tersebut. Petugas menemukan beberapa luka mencurigakan di tubuh korban. Kapolres Kuningan, AKBP Harry Kurniawan SIK MH melalui Wakapolres AKP Rizal Marito didampingi KBO Reskrim Iptu Herie Pramono mengatakan, kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap misteri kematian korban. Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi. \"Kondisi tubuh korban saat ditemukan terdapat beberapa luka memar pada bagian wajah, kaki dan tangan. Kami masih menyelidiki apakah korban ini dibunuh atau lainnya, masih menunggu hasil otopsi dokter forensik,\" kata Rizal Marito. (mus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: