2014 Siap-siap Puasa Anggaran
SUMBER – Pemerintahan Kabupaten Cirebon harus bersiap puasa anggaran di awal 2014. Pasalnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang tak kunjung mengangkat penjabat bupati, untuk mengisi kekosongan kepala daerah di masa transisi kepemimpinan saat ini. Imbasnya, rencana anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2014 belum bisa ditetapkan. Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPRD Kabupaten Cirebon H Mustofa SH mengatakan, hingga kemarin, belum ada kabar dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengenai pengangkatan penjabat bupati Cirebon. Padahal, DPRD sudah melayangkan surat pengusulan dan pemberitahuan kepada pemprov dan memberitahukan kondisi keuangan daerah. “Kita sudah dua kali mengirimkan surat pemberitahuan ke provinsi, tapi belum ada jawaban,” katanya, kepada Radar, Senin (23/12). Kalau sampai masa berlaku proses evaluasi persetujuan RAPBD tahun 2014 belum diputuskan siapa penjabat bupati Cirebon oleh gubernur, bisa dipastikan tahun 2014 Kabupaten Cirebon akan beberapa bulan puasa anggaran. Hal ini akan berdampak pada tersendatnya pembangunan dan proses pemerintahan daerah. “Kami sudah mengusulkan, kalau nanti belum diangkat pula, berarti Gubernur tidak peduli dengan daerah yang dipimpinnya,” terangnya. Tidak hanya itu, kemungkinan besar kondisi ini pun akan berdampak pada pelaksanaan program-program bupati dan wakil bupati yang baru, terutama pada program 100 hari pertama yang notabene akan disorot habis oleh masyarakat. Pasalnya, ini berkaitan dengan janji kampanye. “Setidaknya akan mengganggu proses itu,” imbuhnya. Belum adanya respon dari pemprov, kata Mustofa, membuat DPRD hanya bisa menunggu kebijakan mengenai kelangsungan proses pemerintahan di Kabupaten Cirebon. Mengingat, ada satu pekerjaan yang harus diselesaikan oleh pejabat pemerintahan setingkat bupati definitif, yakni penandatanganan pengesahan Raperda APBD 2014. “Kita tidak bisa berbuat apa-apa, karena itu kewenangan gubernur,” tuturnya. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: