Bisnis Thrifting di Cirebon, Classyid Bermula dari 20 Jaket Bekas
Mahasiswa FE UGJ bersama Owner Classyid, Falah Safara. Foto:-MAHASISWA FE UGJ FOR RADAR CIREBON -
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Bisnis thrifting di Cirebon terus berkembang, mulai ramai pada awal 2022 pasca Covid-19.
Tren thrifting masuk ke Indonesia sejak tahun 2013, bisnis ini kemudian terus berkembang dan semakin dikenal luas pada tahun 2020 pasca pandemi covid-19.
Bisnis thrifting di Cirebon juga terus mengalami kemajuan ditandai dengan semakin banyaknya orang yang terlibat dan merintis usaha ini.
Salah satunya Classyid yang turut mengembangkan bisnis thrifting di Cirebon. Classyid dimulai pertama kali sejak Januari 2020.
Owner Classyid, Falah Safara menuturkan, thrifting adalah aktivitas membeli barang bekas yang masih layak dipakai guna menghemat pengeluaran dan mengurangi limbah tekstil.
BACA JUGA:Titik Temu Tol Cipali dan Cisumdawu di Simpang Susun Dawuan, Lokasinya Ada di Sini
BACA JUGA:Meninggal Dunia, Remaja Berkebutuhan Khusus Tercebur Sumur di Greged Cirebon
Ia memulai usaha thrift ini pada Januari 2020. Classyid memiliki makna berkelas dengan tujuan selalu berusaha menyajikan pakaian yang berkualitas walaupun dalam kondisi bekas.
Berawal dari menjual pakaian bekas, Falah Safara berhasil mengembangkan bisnisnya dimulai dengan merintis seorang diri.
Kini sudah mampu menarik minat para reseller dan mempekerjakan pemuda di sekitar rumahnya yang berada di perumahan Griya Mukti, Kedawung, Cirebon.
Bermodalkan 20 pcs jaket dari saudaranya yang telah lebih dahulu bergelut di dunia thrift, Falah mengawali usahanya dengan mempromosikan barangnya pada teman-teman dekat.
"Di bulan keenam, untuk pertama kalinya saya bisa membeli baju 1 bal dan membuka lapak di acara CFD (car free day) setiap hari minggu," jelasnya.
BACA JUGA:Elkan Baggott Naik ke Liga Satu Inggris, Bicarakan Ambisi Bersama Cheltenham Town
BACA JUGA:Persiapkan Generasi Muda Hadapi Dunia Kerja, BRI Kembali Buka BRILiaN Internship Program
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: