Arema FC Bubar, Ini Sanksi yang Bakal Diterima Jika Mundur dari Liga 1
Arema FC bakal menerima sejumlah sanksi jika memutuskan bubar dan mundur dari Liga 1.-Ist-aremafc
MALANG, RADARCIREBON.COM - Manajemen Arema FC sedang mempertimbangkan opsi bubar jika langkahnya dianggap mengganggu kondusifitas.
Hal tersebut diutarakan Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (PT AABBI), Tatang Dwi Arfianto.
Menurut Tatang, jika keberadaan Arema FC dianggap mengganggu kodusifitas, maka akan membuat langkah berdasarkan banyak pertimbangan.
"Jika dirasa Arema FC ini dianggap mengganggu kondusifitas, tentu ada pertimbangan tersendiri terkait eksistensinya atau seperti apa tapi kami tetap menyerahkan kepada banyak pihak," kata Tatang, dikutip dari laman resmi klub aremafc.com.
BACA JUGA:Manajemen Pertimbangkan Arema FC Bubar
BACA JUGA:Terungkap, Bukan Luis Milla, Ini Sosok yang Meyakinkan Rezaldi Gabung ke Persib
Seperti diketahui, ratusan suporter mendatangi kantor Arema FC dan melakukan pengrusakan fasilitas kantor tersebut.
Kantor Arema FC di Jalan Mayjen Panjaitan, Malang, didemo ratusan Arek Malang, Minggu 29 Januari 2023.
Aksi penyampaian pendapat itu didasari kurangnya empati Arema FC pada korban Tragedi Kanjuruhan.
Dengan penolakan Arek Malang dan perusakan kantor, Arema mulai mempertimbangkan untuk membubarkan diri.
BACA JUGA:Klasemen Liga 1 2022/2023, Persib Masih Punya Peluang Besar Menyalip Persija Lagi
BACA JUGA:Persiapan Piala Asia U-20, Shin Tae Yong Panggil 30 Pemain untuk Jalani TC
Selain itu, Arema juga kesusahan untuk mencari kandang di Liga 1 karena ditolak bermain di mana-mana.
Berdasarkan regulasi Liga 1 2022/2023 Pasal 7, terdapat sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila Arema FC mengundurkan diri setelah kompetisi dimulai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: